Pria itu terbangun karena jam wekkernya yang berisik. Ia menghela nafas sambil berusaha meraba benda itu. Namun malah berakhir..
'Brakkk'
Jam nya pecah karena tak sengaja jatuh di atas lantai akibat tersenggol tangan monsternya. Pria bernama lengkap Kim Namjoon itu mulai membuka matanya. Ia menguap sejenak dan bangkit untuk membereskan kekacauan yang terjadi setiap pagi di kamarnya.
"Gezzz! Semoga masih ada stok jam baru di almari!"
Ia berdecak kesal lalu membuang benda yang sudah tidak bisa digunakan itu. Selanjutnya ia bersiap untuk mandi dan berangkat ke kantornya.
.
.
.
Namjoon melajukan mobilnya keluar dari komplek apartemen mewahnya. Di sepanjang jalan, seperti biasa, ramai dan macet di sana sini, itu juga salah satu alasan kenapa pria itu memilih tinggal di apartemen yang letaknya dekat dengan kantor tempat bekerja.
Namjoon sudah terbiasa dengan rutinitasnya yang membosankan dan berulang - ulang itu. Bangun tidur, mandi, berangkat kerja, pulang dini hari, kalau ada rapat bahkan bisa sampai tidak pulang, dan seperti itu terus dari dulu hingga usianya menginjak kepala tiga. Ia juga terbiasa, karena sejak ia remaja, ayahnya selalu mendidiknya dengan keras.
Sekitar 30 menit perjalanan, akhirnya ia sampai. Kaki jenjang itu melangkah masuk ke dalam kantornya. Suasananya masih sepi, karena Namjoon terbiasa berangkat pagi sebelum karyawan - karyawannya. Tipikal atasan yang memberikan contoh baik untuk para pekerjanya.
'Krieeet'
Namjoon masuk ke dalam ruangannya, menyalakan AC, Buka korden dan mulai berkutik dengan dokumen di meja yang sudah menggunung tinggi. Seharusnya dokumen ini adalah tugas untuk sekretarisnya, yang juga merupakan adik dari Namjoon. Sayangnya, saat ini ia tak masuk kerja karena sedang cuti hamil. Jadilah, Namjoon harus memakan semuanya sendiri.
'Tok tok tok '
"Masuk!"
Pintu terbuka, menampakan sosok pria bermata sipit dengan gigi kelincinya yang menggemaskan.
Kim Bobby
KAMU SEDANG MEMBACA
My SECRETary (Namjen) - (TAHAP REVISI)
FanficBerawal dari sosok bintang tamu pengisi di acara motivasi sekolah, dan berakhir menjadi atasannya. Sebagai sekretaris, Kim Jennie harus menjadi lemari untuk menyimpan seluruh rahasia dari CEO nya yang penuh dengan plot twist. Warning : - Bahasa non...