From: Youtuber Bang?
Bin, ada di mana lo?Hanbin melirik sekilas pada notifikasi ponselnya, tetapi setelah itu ia kembali fokus membaca berkas hasil meeting tadi siang.
"Oke. Besok pagi jam sembilan saya minta team marketing udah ada di ruang meeting ..." kata Hanbin sembari menutup berkasnya. "Minta ke mereka buat bikin draft kasarnya, dan besok dipresentasikan."
Raesung, Si sekretaris Hanbin sekaligus sepupu Hanbin itu hanya mengangguk saja.
"Abang lo kapan sehatnya?" tanya Hanbin tiba-tiba. "Bosen gue liat muka cemberut lo mulu."
"Kakinya pengkor, Bang. Mana bisa cepet sembuh ..." jawab Raesung malas.
"Macem-macem aja sih abang lo mah, pake acara nyeleding gawang. Pengkor kan kakinya ...."
Raesung hanya mengedikkan bahunya saja, lelaki itu dengan santai duduk di sofa ruangan Hanbin. "Ho'oh, mana numbalin gue jadi babu lo, lagi."
Hanbin langsung tertawa puas. Raesung menjadi sekretaris memang karena harus menggantikan Sang Abang, Hyunsuk.
Sekretaris Hanbin yang sebenarnya adalah Hyunsuk, tetapi sayang abang dari Raesung itu mengalami kecelakaan setelah berduel dengan tiang gawang saat bermain futsal. Dan jadilah Raesung dipaksa menjadi sekretaris Hanbin untuk sementara.
"Bang, padahal karyawan cewek lo banyak anjim. Kenapa harus nyeret gue sih?"
"Elah, lo juga seneng kan dapet gaji?" balas Hanbin yang juga ikut bergabung dengan Raesung.
"Iya sih. Lumayan buat modal nikah--SAKIT ANJIM!"
"Bocah! Ngantri anjir! Gue dulu!" sewot Hanbin, sedangkan Raesung hanya mendelik saja.
"Eh tapi Bang, mantan gebetan lo lagi jomblo tuh."
"Puasa, gak boleh ngomongin orang!" kata Hanbin cepat, ia tak mau masuk dalam obrolan yang Raesung buat.
Raesung tentu saja langsung mencibir, "Hilih! Bilang aja lukanya masih ada."
"Masih lah. Mau dibilang sembuh juha sakitnya masih kerasa."
Tawa Raesung langsung pecah, ia paling suka jika melihat abang sepupunya itu berubah menjadi sad boy. "LET IT GOOOO! LET IT GOOOO! ABANG SEPUPU GUE GOBLOOOK!"
"CHOI RAESUNG!" panggil Hanbin kesal, sedangkan Raesung sudah kabur keluar dari ruangan dengan mulutnya yang masih menyanyikan original soundtrack dari Frozen pertama.
~~~
"Woy celana!" panggil Hanbin saat melihat seorang lelaki yang ia kenal. "Balik telat lo?"
Kyungrok langsung mendelik, ia paling sebal jika Hanbin memanggilnya dengan nama pakaian lainnya. Kata Hanbin Rok itu buat cewek, jadi ganti aja sama celana.
"Lo ngapain disini?" tanya Kyungrok, sedangkan Hanbin dengan santai duduk di kursi yang berhadapan dengan temannya itu.
"Bentar lagi buka puasa, meja lain penuh. Lo sendiri kan?"
Kyungrok menghela nafasnya, ia ingin mengusir Hanbin, tapi kasian temannya. Tapi kalo dia ga ngusir Hanbin, yang ada dia gagal galau dan berubah menjadi emosi.
"Gue deh yang bayarin," kata Hanbin santai. Lelaki itu langsung mengambil daftar menu. "Eh tapi pas adzan mending ke masjid dulu gak sih?"
Sebenarnya niat awal Kakak dari Chanwoo bukan puasa diluar adalah untuk menikmati sakit hatinya. Tapi sayang, bukannya bergalau ria, dia malah kena serangan emosi dadakan.
"Makan dulu aja, masjid rame."
Hanbin langsung mengangguk, lengannya langsung terangkat untuk memanggil pelayan restoran dan memesan makanan untuk buka puasa.
"Kenapa sih, lo?" tanya Hanbin setelah pesannya sudah ditulis oleh pelayan restoran.
"Gak apa-apa."
"Kaya cewek anjim!" sewot Hanbin kepada teman SMA sekaligus tetangganya itu. Sedangkan Kyungrok hanya mendelik, dan tak mempedulikan perkataan Hanbin.
"Eh, eh, Kyung. Gue tadi dapet chat dari Kak Yoyo." Bukan Hanbin namanya kalo bibir dia gak gerak. "Terus karena gue lupa bales, jadinya gue gagal dapet kesempatan mepet Eunjin."
Kyungrok langsung mendelik, "Gue yang jadi korban nih."
"Hah? Kenapa?"
"Kak Yunhyeong minta tolongnnya ke gue," jawab Kyungrok. "Dan lo beruntung karena tadi gue yang jadi tumbal."
"Emang kenapa?" Hanbin masih tak paham. "Harusnya kan bagus, lo bisa mepet Si Eunjin."
"Apaan mepet!" sewot Kyungrok. "Jadi sad boy iya."
Hanbin langsung memperlihatkan wajah bodohnya. Ia benar-benar tak paham akan perkataan Kyungrok. "Kok malah jadi sad boy?"
"Gue disuruh jemput Eunjin ..." cerita Kyungrok. "Terus gue dengan semangat kan jemput dia, kebetulan Si Eunjin ada di studio foto dekat Bank tempat gue kerja," Kyungrok masih terus bercerita. "Gue hujan-hujanan, Bin jemput dia. Eh pas sampe sana--"
"Eunjin gak mau balik sama lo?" tanya Hanbin yang langsung memotong perkataan Kyungrok.
"Dengerin cerita gue dulu, Dodol!" omel Kyungrok sembari melempar tusuk gigi yang tadi ia asal ambil.
"Hehehe ... sok atuh mangga, lajeungkeun."
"Nih, gue udah basah-basahan karena emang naik motor. Terus pas nyampe di Studio, Eunjin udah nungguin," Kyungrok kembali bercerita. "Udah siap nih kita pulang. Eh tiba-tiba ada camaro datang."
"Chevrolet?!" tanya Hanbin heboh dan disusul anggukkan Kyungrok. "WAH UDAH SIH FIX LO JADI SAD BOY. LO PASTI TADI JEMPUT EUNJIN PAKE CETUJ?!"
Beberapa pengunjung restoran yang di dekat mereka tentu saja langsung menoleh, suara Hanbin kenceng banget. Ngalahin suara mbak-mbak sales handphone yang ada di depan.
"Iya anjir, gue lagi ngajak jalan-jalan Si CeTuj. Itu Si Eunjin udah hampir naik motor gue! Eh camaro sialan datang."
"Terus Eunjin ngomong apa?"
"Sorry ya Kyung, gue balik sama cowok gue aja deh--"
"HAHAHAHAHA!" tawa Hanbin benar-benar pecah. "Gimana? Sakit gak? Sakit gak? Sakit gak?" tanya Hanbin dengan nada hebohnya. "SAKIT LAAAAH MASA NGGAK HAHAHAHA!"
Nyesel Kyungrok cerita sama Hanbin.
"Eh iya, Kyung. Lo tau gak, Si Hayi udah putus loh sama pacarnya."
Kyungrok menaikan sebelah alisnya, ia ingat Hayi, salah satu perempuan inceran Hanbin waktu kuliah. "Yakin putus?"
"Ho'oh," jawab Hanbin semangat. "Gue gas aja kali ya?"
"Puter pala lo ke belakang!" titah Kyungrok membuat Hanbin menaikan sebelah alisnya. "Liat ke belakang ada apaan."
Hanbin dengan santai mengikuti perintah Kyungrok. Dan setelah itu tubuhnya seketika menjadi kaku, dengan mata membulat lalu setelah itu semakin menyendu.
"Sakit gak? Sakit gak? Sakit ga?" balas Kyungrok saat temannya itu kembali ke posisi semula. "SAKIT LAH MASA NGGAK!"
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
NGABUBURIT bareng iKON
FanfictionAda banyak cara untuk menunggu waktu berbuka puasa. Jalan-jalan sore Berburu takjil Jualan takjil Gibah Tadarus Bahkan ngemil kacang garuda. Semua itu disebut NGABUBURIT