Creepy Story

Human?

Aku sedang duduk di bangku taman sendirian sambil melihat anak anak kecil bermain kesana kemari, ada beberapa anak-anak juga yang sering tersenyum kepadaku. Ya setiap sore aku akan pergi ke taman untuk bersantai.

Langit sudah mulai gelap dan matahari pun sudah mulai tenggelam ke ufuk barat. Akupun pulang kerumah, dirumah hanya ada aku yg tinggal sendirian. Ditempat ini sering kali aku bertemu hal hal mengerikan, entahlah aku sebenarnya takut tapi disinilah rumahku.

****

Sudah hampir pukul 00.00 malam tapi aku belum bisa tertidur dengan nyenyak, aku pun membuka playlist musik di hp ku dan memutar lagu favorit ku dengan earphone.

(Dengar pakai earphone lebih enak)

Jika kalian mengira lagu ini mengerikan tapi tidak bagiku, walaupun ku tau artinya tidak begitu menyenangkan tapi aku tetap menyukai nya.

Ketika pertengahan musik aku mendengar seseorang tertawa seperti. Kau tau? Kuntilanak. Itulah yang kudengar lalu kukembali di menit yg sama dan mendengarkan nya tapi suara itu tidak ada.

Kebetulan disaat itu aku sedang menonton film komedi, apa mereka sedang ikut menonton bersamaku? Dan ikut tertawa. Sangat mengerikan semua bulu kuduk ku seketika berdiri membayangkan nya.

1 jam kemudian film yang kutonton selesai dan sekarang aku malah lapar "Ah sial", aku lupa jika tidak ada makanan di rumah ku.

Ku putuskan untuk keluar mencari pedagang makanan yang ada di jalan, tapi tak seorang pun yang kulihat berjualan. Jalanan juga sudah sepi saat sudah lelah mecari akhirnya keberuntungan mendatangiku, ya ada tukang nasi goreng di tepi jalan.

Akupun menghampirinya dan memesan satu nasi goreng. Tukang nasi goreng itupun segera berdiri dari duduk nya dan menyala kan kompor tapi ia tersentak kaget entah apa yang dilihatnya lalu kembali berdiri dan berkata "Ma-maaf tapi gas nya su-sudah habis" ucapnya gelagapan. Setelah mengatakan itu ia pun langsung bergegas pergi mendorong gerobaknya menjauh dariku dan hilang di kegelapan malam.

Apa ia sebegitu takutnya dengan ku karena hanya kaki ku tidak menapak di tanah? aku sangat sedih tapi itulah kenyataan yang harus ku hadapi.

.
.
.
.
Hmmm... Tidak menarikk:')