Rindu

302 37 0
                                    

"Hai"

Konsentrasi Vivi untuk mengeluarkan Chika dari pikirannya terpecah karena ada seseorang yang menegurnya

Vivi menatap pekat orang itu, seperti tidak asing pikir nya

"Hai, aku Ara, orang yang semalem kamu tolong" jelas nya

Vivi kembali mengingat kejadian semalam, dan akhirnya dia berhasil mengingat orang yang sekarang berada di dekatnya
"Ohhh iya iya iya"

Wanita yang bernama Zahra nur khaulah atau yang biasa di sebut dengan Ara itu mendekat kan jaraknya pada Vivi "kamu sekolah di sini juga?" Tanya Ara

"Iya gue sekolah di sini. Lo juga?"

"Iya"

"Anak baru?"

"Iya, hari pertama masuk"

"Hari pertama masuk kok telat?"

"Emmm iya. Aku kesiangan gara gara ga bisa tidur"

Vivi hanya menganggukkan kepalanya

Tubuhnya kini mulai berbalik menghadap pagar yang masih terkunci tak kunjung terbuka, ia masih memikirkan cara agar dirinya bisa masuk ke dalam sekolah tanpa ada orang yang mengetahuinya

"Mau masuk ga?" Tawar Vivi yang sudah mendapatkan ide agar dirinya bisa masuk kedalam sekolah

"Emang nya bisa? Kan di kunci"

Vivi menunjukkan jari telunjuk ke arah gang yang menghubungkan antara pintu belakang sekolah dan lahan parkir "kita masuk lewat sana. Kita manjat tembok"

Di pikiran Vivi hanya ini lah satu-satunya cara agar dirinya dan anak baru ini bisa masuk tanpa di ketahui

"Boleh. Tapi aku ga bisa manjat"

"Gampang, gue bisa bantu Lo kok"

Vivi kini mengajak nya untuk menuju lokasi yang ingin mereka jadikan untuk memasuki sekolah

Vivi sudah bersiap untuk membiarkan pundaknya menjadi tumpuan kaki Ara saat dirinya naik nanti "ayo naik"

Ara seperti yakin tidak yakin dengan usulan ini "yakin kita lewat sini?" Ragunya

"Yakin lah. Emang nya Lo mau di hukum di hari pertama sekolah Lo?"

Ara menggeleng

Akhirnya tanpa buang waktu lama lagi, Vivi sudah berhasil mengangkat Ara untuk sampai di ujung tembok yang tidak terlalu tinggi itu "terus gimana?" Tanya Ara bingung

"Lo tinggal loncat aja, aman kok. Tembok nya lagian juga kaga tinggi tinggi amat" jelas nya meyakinkan

Akhirnya Ara menuruti perintah dari Vivi.

Brukk

Tubuhnya Ara kini sudah mendarat dengan mulus di tanah. Sekarang giliran Vivi, dirinya masih menunggu Vivi untuk menyusul nya. Tidak lama akhirnya kepala Vivi muncul dari balik tembok itu, senyuman tersirat dari wajahnya Ara saat ini

Tubuh Vivi kini sudah berada di samping Ara. Sekarang tugas Vivi adalah mengantarkan Ara untuk menuju kelasnya setelah itu barulah dirinya yang menuju kelas

"Kamu yakin mau Anter aku ke kelas?" Tanya Ara

"Yakin. Lagian juga emangnya Lo tau lokasi kelas Lo dimana?"

Ara menggeleng

Akhirnya Ara di antarkan oleh Vivi menuju kelas dengan hati hati

×××

Ini AkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang