Hidup di dalam kekangan keluarga tiri yang begitu banyak mengatur hidupnya,
Melarang nya melakukan kegiatan yang biasanya dulu ia lakukan.
Abidjar Ravendra , anak lelaki yang hanya mempunyai sosok mama di hidup nya .
Hidup Bebas tanpa larangan apap...
Suara bising menyeruak di pendengaran nya , tercium bau yang sangat menyengat bau alkohol , banyak orang berkerumun , bahkan ada wanita yang menari-nari di atas Panggung yang di sediakan , ada juga yang di menari di tiang tinggi yang menjulang.
02.34 Disini Abidjar berada , disebuah club' yang begitu terkenal di kotanya. Ia sedang bersenang-senang bersama teman-temannya , merayakan kemenangan atas balapan tadi malam.
Inilah kehidupan nya , kehidupan yang sangat bebas dan liar. Ia bahkan masih berumur 17 tahun tetapi kehidupan sudah seperti ini.
Seketika rasa pusing di kepalanya makin tidak bisa di kontrol ia langsung meminta kepada temannya untuk mengantarkan nya pulang.
"Pusing banget kepala gw anjir , anterin pulang lah" ucap abidjar sambil merangkul bahu salah satu temannya yang bernama jefran .
"Yaudah kuy lah , gw juga udah puas buat minum , Untung kaga mabuk gw" Jefran membopong abidjar keluar dan menuju parkiran mobil.
Jefran mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi . Jalanan kini sangat sepi . Tak banyak memakan waktu kini jefran dan Abidjar sudah sampai di pekarangan rumah Abidjar , jefran segera membantu abid untuk keluar dari mobil dan mengantarkan nya di dalam Rumahnya.
Disaat sudah sampai Ruang tamu , Perempuan yang sudah berumur tetapi tidak terlalu tua menghampiri mereka.
"Ada apa dengan nya nak? Apa ia mabuk lagi?" Tanya Ruby mama abidjar.
"Iya Tante , Jefran pamit ke kamar Abid dlu" dan hanya di tanggapi angguk an oleh Ruby.
(Abid adalah panggilan khusus untuk orang terdekat nya saja , seperti sahabat dan mamanya)
Setelah sampai kamar Abidjar , Jefran Meletakkan Abid di kasur , lalu Langsung kembali ke rumahnya , sebelum itu dia berpamitan dengan Ruby .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*anggep tiduran di kasur ye
07.58 Abid terbangun dari tidur nyamannya , setelah ia sadar sepenuhnya ia langsung menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri , setelah sudah selesai ia turun ke bawah untuk makan , karena perutnya sudah keroncongan.
Tetapi ia merasa ada suara laki-laki dan perempuan yang sedang berbicara , bukankah di rumah hanya ia dan Mamanya saja? Mengapa ada suara laki-laki lain .
