Chapter five

0 0 0
                                    

Kaleena dan serena kini sudah berada di dalam kamarnya. Sekarang sudah menunjukkan pukul 19.38 malam.

Serena sekarang sudah berganti pakaian sekolahnya dengan pakaian santai, ia dengan antusias menceritakan dirinya ketika di mall tadi bersama dengan teman temannya.

Kaleena juga sama antusias nya dengan serena, dia dengan senang hati mendengarkan cerita kakaknya bersama teman temannya.

"Leen, coba deh kamu buka paket yang kamu terima tadi, aku udah penasaran banget. Ada nama pengirimnya gak?? isinya apa ya??" Ucap serena yang udah penasaran dengan apa yang diterima adiknya

"Ouh iyh aku lupa, ayok kita buka" ujar kaleena sambil melangkah mendekat ke arah barang yang ia terima berada, di meja belajar.

Tok tok

Suara pintu diketuk terdengar ditelinga mereka, kaleena yang awalnya mau mengambil barangnya sekarang berbelok ke arah pintu untuk membukanya.

Cklek

"Sayang ayok makan, makanannya udah siap, ajak kakak kamu. Sekarang tidak nanti nanti" ujar ibu halina mengajak anak anaknya untuk makan malam.

"Oke bu" Jawab Kaleena

Sesudah kepergian sang ibu,kaleena berbalik dan berjalan ke arah kakaknya yang sedari tadi melihatnya.

"Kak ayo makan dulu, ibu udah nyiapin makanannya. Kalo buat paket nanti aja deh udah makan" ajak kaleena sambil membawa handphonenya yang terletak di atas nakas

"Ohh.. ayo" jawab serena dan langsung turun dari ranjangnya

Mereka berjalan beriringan keluar kamar menuju ke ruang makan yang disana sudah terdapat ibu dan sang adik, lakshman.

"Malam adik aleen" seru kaleena sambil merentangkan kedua tangannya untuk memeluk adiknya, yang baru ia temui sepulang dari sekolah.

"Ahhh jangan peluk peluk" tolak lakshman sambil merentangkan tangannya di depan dada untuk menahan kakaknya.

Kaleena hanya mengerucutkan bibirnya dan langsung menarik kursi yang berada di samping adiknya

Sedangkan Serena terkekeh geli melihat tingkah adik adiknya itu, Begitu pun dengan ibu halina.

"Kamu gimana sekolahnya dek??" Tanya serena kepada adiknya yang tepat berada di depannya

"Baik" jawab singkat lakshman

Lakshmana Iyas Pramadana adalah adik dari kaleena dan serena yang tidak lain adalah putra dari Halina Oliv Pramadana. Sifatnya sangat bertolak belakang dengan sang kakaknya yang kesannya sedikit bar bar, ia lebih mirip dengan sang ayah, yang dingin tidak banyak bicara, tetapi ia sangat menyayangi kakak kakanya dan ibunya walaupun ia tidak menunjukkannya.

"Yok makan" seru ibu halina

Semuanya dengan khidmat memakan makanan mereka yang sudah disiapkan oleh ibu halina, tanpa ada yang bersuara. Hanya suara dentingan sendok dan garpu yang berbenturan dengan piring yang terdengar ditelinga mereka.

Pukul 20.21 Malam

Setelah makan malam sudah selesai, kini mereka telah kembali ke dalam kamarnya masing-masing yang sebelumnya mereka berkumpul terlebih dahulu di ruang tamu.

Sang anak bungsu telah pergi dari ruang tamu dan kembali bergulat dengan buku bukunya.

Sang ibu dari ketiga anaknya telah masuk ke dalam alam mimpinya dan berharap bertemu dengan sang suami untuk menyalurkan rasa rindu di hatinya yang sudah tidak bisa terbendung lagi.

Dari Mulai SMPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang