🐧
Gesang pov
Setelah mengantar Elis,aku pulang hanya untuk berganti pakaian lalu kembali pergi ke rumah Kazan ,disana sudah ada Ezra,Amos dan tentunya Kazan.
”Widih kenapa tu wajah Gesang terang benderang,habis menang give away lu Sang?” Kazan emang akhlaknya minus kalo ngomong suka nyablak gitu aja.
”Ini lebih dari give away malah”
“Jangan-jangan habis maling bank ya lu,trus dapet uang banyak trus kesini mau bagi-bagi uang kan,mana sini gue mau beli daster baru buat Ibuk, lusa Ibuk ulang tahun,” ternyata sering ngumpul dengan Kazan semua temanku terkena virus minus akhlak dari Kazan.
”Lu semua ada dendam apasih sama gue,mood gue yang tadi 100% sekarang jadi 99% kan,”kataku dengan menunjukkan ekspresi semelas mungkin.
“Yaelah cuma turun sepersen juga,alay lu kayak cewek,” Amos juga ikut membuliku kali ini,dahlah aku ganteng aku sabar.
”Gue jadian sama Elis”
....byurrr uhukk uhukkk..Ezra yang sedang minum minuman kalengan terkejut otomatis minumannya menyembur kemana mana.
”Elis?si Anneliese itu ya?”nampaknya Kazan sudah hafal karena aku sering curhat kepadanya.Berbeda dengan Amos,dia hanya menampilkan wajah datar ketika aku membahas Elis,karena Amos juga merupakan teman masa kecilku dengan Elis.
Kami berempat memutuskan untuk main PS.Kebetulan PS Kazan baru, jadi ini kesempatanku dengan dua curut itu untuk mencoba dan yaa mungkin sedikit merusaknya.
Gesang pov end
🐧🐧🐧
Di rumahku semua anggota keluarga berkumpul di ruang keluarga,ayah dan bunda sedang nonton berita di tv,Alenka adikku sedang mengerjakan tugas di karpet bulu depan ayah dan bunda,sedangkan aku gelisah memikirkan bagaimana caraku memberitahu ayah dan bunda kalau aku sudah punya pacar.
“Ekhmmm… Bun kakak boleh pacarannya umur berapa?”tanyaku dengan hati-hati.
“Kakak naksir sama cowok ya?”bukan Bunda tapi Ayah yang menanyaiku.
“Engga Yah,aku cuma iseng tanya aja emang gaboleh ya?”
“Kakak, Bunda sama Ayah sebenarnya ga masalah kalaupun sekarang kakak udah punya cowok,asalkan sekolah tetep nomor 1 dan nilai jangan sampai turun,”kata Bunda sambil mengalihkan pandangannya ke arah ku dengan senyum menenangkannya.
“Ayah setuju sama Bunda,seharusnya dengan adanya cowok kamu bisa lebih semangat belajar,tapi kalau sekolah kamu kamu abaikan ya mending gausah dulu Kak,"tambah Ayah.
“Len kemarin liat Kak El senyum senyum sambil liat hp loh Bun,” kenapa semua adik selalu memojokkan kakaknya di saat yang tidak tepat. Setelah percakapan itu aku memutuskan untuk pergi ke kamarku.
Saat sampai kamar handphoneku bergetar dan tertera nama Gesang disana.Tanpa menunggu lama aku pun mengangkatnya.
"Selamat malam tuan putri,"
"Malam Bang,ada apa?"balasku kemudian terdengar helaan nafas dari seberang sana.
"Kok bang sih El,harusnya pangeran dong"
"Loh...apa salahnya,kamu kan abang ojek yang tiap hari antar jemput aku kan?"aku tertawa dan Gesang terdengar juga ikut tertawa.
"Iyadeh,demi Elis aku rela jadi apapun"
"Emm..Ge..tadi aku udah ngomong sama ayah bunda"
"Trus gimana?ga dimarahi kan?"tanya Gesang berturut turut.
"Sebenernya masih basa basi aja sih,nanya kapan aku boleh pacaran.Tapi respon mereka baik kok asalkan ga mengganggu kehidupan yang sebelumnya aku jalanin,"jelasku dengan hati hati,takut Gesang tersinggung.
"Kamu ngerasa aku ganggu ga sih El?kalo iya berarti harus ada yang kurubah nih,"untung saja Gesang tidak tersinggung.
"Kalo sekarang sih belum ya,gatau kalau besok"
"Kok gitu,okee aku usahain gaakan berlebihan biar kamu nyaman"
"I hope,yaudah aku tutup ya udah malem waktunya bobo"
"Okeyyy,see you tomorrow tuan putri.Have a nice dream muachhh."
Tut.
Aku mematikan telefon tanpa membalas ucapan Gesang."Apasih gaje banget...tapi aku sukaaa,"aku bermonolog dan merangkul gulingku kuat-kuat.
Memikirkan Gesang adalah hobi baruku sebelum tidur.Memimpikan Gesang adalah mimpi yang tidak pernah rela ku tinggal bangun.Semua tentang Gesang kini telah menjadi candu baruku.Kuharap ini semua jangan sampai semu.
Pangeran..tuan putrimu datangg...
Aku pun terlelap dengan bekal wajah Gesang yang memenuhi pikiranku.
.......................
See U Next Chapter🙌
Vote dan Komen ya guyss🐧🔥
TYSM:'))))))
KAMU SEDANG MEMBACA
Geulis
Teen Fiction[JANGAN LUPA FOLLOW] ✨🐧🐧🐧✨ ......... Namaku Anneliese Agista bisa dipanggil 'Anne' bisa juga 'Elis'.Ini adalah kisahku dengan seorang remaja yang kukenal sejak kecil.Namanya Gesang Yulio.Aku tidak bisa mendeskripsikannya,tapi melalui cerita ini...
