eight

926 194 47
                                    

benar-benar melatih kesabaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

benar-benar melatih kesabaran.


































Hari ini Jennie pulang agak awal tapi di sepanjang perjalanan keluar kantor dia sibuk cemberut dan beberapa kali ngedumel. Nggak habis pikir sama atasannya yang apa-apa harus ngomel, padahal Jennie udah coba buat kerjain tugasnya semaksimal mungkin

Iya, Jennie kena marah gara-gara salah nulis data. Lagipula itu bukan tugasnya, kalaupun salah harusnya di kasih tau baik-baik bukannya lempar berkas terus mulutnya komat-kamit marah-marah dan berakhir merembet kemana-mana ngomongnya.

Jennie sebenarnya gapapa di marahin tapi nggak di depan karyawan lainnya juga, dilihatin banyak orang maksudnya disini terkesan Jennie orang yang paling salah kan enggak itu bukan tugasnya jadi kalau ada kesalahan dikit ya harusnya di maklumi, mau protes tapi nggak berani sih

Atasannya itu emosian banget, salah sedikit, telat sedikit nggak nurut sedikit pasti di ceramahin. Jatohnya bukan ke tegas tapi lebih ke pengen marahin orang aja, nggak Jennie doang yang di omelin temen-temen kantor lainnya juga pernah jadi korban omelan bosnya.

Nggak jarang juga tuh karyawan ngomongin atasannya bahkan sampai berdoa berjamaah biar bos nya di ganti aja, udah tua bukannya membimbing malah ngomel makanan pokoknya kambing kayaknya, jadi setiap hari darah tinggi.

Nggak salah kalau banyak karyawan yang memilih lembur buat secepatnya selesaiin kerjaan mereka. Jennie mijat-mijat pangkal hidungnya sambil nunggu pintu lift kebuka, bener-bener pengen segera turun ke lantai dasar dan pulang buat istirahat.

Wanita itu masuk kedalam lift bersamaan dengan seseorang yang nggak tau sejak kapan datangnya "Jen, tumben udah pulang?" Jennie ngedongak, merhatiin lelaki yang ada di sebelahnya terus nggak lama dia ngangguk

"Iya, capek mau istirahat" balasnya.

"Bawa mobil?" Tanya lelaki itu lagi jangan lupakan name tag nya, Kim Jongin.

"Enggak, naik bus" Jennie tadi pagi berangkat di jemput sama Irene tapi dia nggak bisa balik sama Irene lagi karena temennya itu harus lembur, ngoreksi beberapa berkas yang bakal di kirim ke atasan buat di acc. Jadi mau nggak mau Jennie harus pulang naik kendaraan umum

"Mau balik bareng?" Tawar Jongin.

Jennie geleng cepet "nggak usah, ngerepotin"

"Enggak, dari pada nanti kelamaan nunggu bus kan katanya lagi capek" nggak ada salahnya sih omongan Jongin, gimanapun juga nunggu bus itu nggak sebentar apalagi di jam-jam kayak gini.

Masalahnya Jennie nggak enak kalau harus numpang sama Jongin, ya meskipun lelaki itu yang nawarin tapi tetep aja mereka nggak dekat. Jongin baik banget, dulu sebelum Jennie pindah apartemen dia nggak segan buat nganterin Jennie pulang padahal jelas-jelas Jennie bisa pulang bareng Irene atau Sana kan.

NEVER TO LATE | CHAENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang