bel sekolah sudah berbunyi dan dengan sangat amat terpaksa Natalia pun harus pulang dengan Khai yang notabenenya adalah suaminya itu
"ja gua pulang duluan ya"ucap Natalia kepada senja yang sedang bermain ponsel
"lah kok pulang duluan kan janjinya kita mau jalan jalan gimana sih loh"ucap senja
"khai,di ngechat gua,di suruh pulang bareng sama dia sebenarnya sih gua ogah tapi dia ngancem"ucap Natalia
"loh takut sama anceman dia?what sejak kapan seorang Natalia Fransisca takut dengan ancaman seorang Khai Evander"ucap senja sambil tertawa
"bacot ya loh udah ah gua mau pulang,bye"ucap Natalia sambil berjalan menuju ke post satpam
"eh jangan lupa loh sama janji loh"teriak senja dari kejauhan sontak Natalia berbalik dan membuat tangannya berbentuk tanda ok
•••
sesampainya di depan gerbang ia melihat Khai sedang mengobrol dengan pak satpam sesekali mereka tertawa bersama sampai akhirnya tatapan mereka bertemu kemudian Khai pamit dengan pak satpam kemudian menghampiri Natalia yang terbengong disana
"lama banget sih loh"ucap Khai sambil menunduk menatap Natalia yang tingginya hanya sebatas dadanya saja
"ya maaf lagian kenapa sih mau jemput gua kan gara gara loh gua ga jadi jalan jalan sama senja"ucap Natalia sambil menghela nafas
"nanti gua ajak loh jalan jalan tapi untuk sekarang ga dulu soalnya kita disuruh ke rumah mama"ucap Khai sontak membuat Natalia diam kemudian ia tersenyum
"beneran kita mau ke rumah mama?"ucap Natalia dan diangguki oleh khai"
"ayok kita kesana"ucap Natalia sambil berjalan ke arah mobil Khai kemudian disusun oleh Khai
•••
setelah menempuh perjalanan yang lumayan jauh akhirnya mereka sampai dirumah mama nya Natalia
sungguh ia sangat merindukan mama,papa dan juga kakaknya itu tanpa lama lama Natalia keluar dari mobil Khai dan berlari masuk ke dalam
"MAMAAAA"teriak Natalia kemudian ia menubruk badan mamanya yang sedang menyiapkan makanan untuk mereka
"yaampun kamu itu hampir aja piringnya jatuh"ucap mama sambil mengelus dadanya
"ya maaf abisnya nanat kangen mama"ucap Natalia sambil mengeratkan pelukannya membuat mamanya hampir kehabisan nafas
"mama pengap nanat"ucap mama sambil memukul tangan Natalia dan dibalas cengiran oleh Natalia
"btw suami kamu mana?"ucap mama sambil mencari-cari menan turun
"entah mungkin masih didepan soalnya tadi aku tinggal"ucap Natalia
"yaampun kamu ini"ucap mama
"assalamualaikum"ucap seseorang dari arah pintu dan itu adalah Khai yang berjalan menuju ke arah mereka berdua kemudian menyalimi tangan mertuanya itu
"apa kabar kamu Khai?"tanya mama
"baik mah"balas Khai sambil tersenyum
"ih Khai ditanya kabar kok aku engga"ucap Natalia sambil menekuk raut wajahnya itu
"uututu anak mama,ywdh yuk kalian makan dulu tadi mama udah banyak masak buat kalian"ucap mama sambil merangkul bahu anaknya itu dan mereka pun menuju meja makan disana sudah ada kakak nya yang sedang makan dengan kaki naik satu ke atas kursi
"wih enak banget ya loh"ucap Natalia sambil menjewer telinga kakaknya itu
"sakit dongo"ucap Evan sambil menepak tangannya Natalia kemudian Natalia pun melepaskan tangannya dari telinga Evan dan duduk disebelah Evan
KAMU SEDANG MEMBACA
KaiNat [End]✓
Short Storyjika kalian berpikir menikah dengan seorang most wanted+ketua osis itu membawa berkah? nih ya gua kasih tau sama kalian jawabannya itu BIG NO ,why? menikah sama seorang most wanted itu ada resikonya bund resiko terbesar adalah dengan FANS