S2 - MANIPULATIF [kepat]

531 67 7
                                    

Patrick story...

Kami berjalan kedalam kampus, disana mereka membawaku ke falkutas kedokteran, aku heran 'bukannya keyu adalah anak teknik ya?' pikirku

Tapi aku mengabaikannya mungkin dia sedang bermain dengan temannya pikirku...

Akhirnya kami pun sampai di lapangan fakultas kedokteran yg bersebrangan langsung dengan lab anatomi kampus.

Mereka menuntunku ke sebuah kursi di pinggir lapangan, kupikir aku hanya perlu menunggu tapi mereka menyuruhku untuk melihat yg mereka tunjuk di sebrang lapangan..

Aku syok dan tidak percaya dengan apa yg kulihat..

Aku melihat kak keyu yg sedang merangkul seseorang dan hampir menciumnya tapi karena salah satu temannya memanggil dia menarik dirinya, dan orang itu adalah kak Liu yu.

Aku meneteskan air mata dan mencoba untuk tidak lari dari situ karena aku sudah berjanji pada kak Oscar dan juga kak Tao

Kak Tao memelukku dan membisikkan sesuatu..

"Jika kau ingin merebutnya, lakukan itu karena orang itu tak pernah benar-benar mencintai orang lain dalam hidup selain dirimu. Dan pacarnya bukankah kau mengenalnya? Dan sekarang dia masih menjadi musuh kakak sepupumu bukan? Bergabunglah bersama kakak sepupumu.. kupikir dia akan menyetujuinya dan aku juga membenci karena sudah merebut Daniel dari kami" bisik kak Tao

"Bagaimana jika kita melewatinya??" Tanya kak Oscar

"Maukah Patrick?" Tanya kak tao

Aku mengangguk

Kami berjalan kearah belakang kursi yg sedang kak Liu yu duduki, Kak Tao menyuruhku untuk duduk dan jangan menghadap ke depan dan pura-puralah sedang bergosip..

Aku dan kak Tao duduk membelakangi kak Liu yu,, dan pura-pura bergosip

Tapi di belakang aku mendengar kak Oscar berteriak kepada kak keyu..

"Daniel..Niel DANIEL" teriak kak Oscar

"Kenapa?" Samar-samar aku mendengar suara kak keyu disitu aku tak tahan menampung air mataku yg sudah akan mengalir.. kupikir aku akan gila hanya dengan mendengar suaranya

Tapi tak sampai disitu aku mendengar seseorang seperti berkelahi..

Tapi kak Tao menutup telingaku dan juga mulai menangis

Orang-orang berkerumun untuk melihat sesuatu yg ku tebak adalah perkelahian itu.. ya kupikir kak Oscar dan kak Tao pasti punya alasan kenapa mereka melakukan hingga ini

Kak Tao menarikku menjauh tapi suara sirene ambulans terdengar tapi siapa...

Kak Tao menarikku hingga mobilnya dan membawaku masuk kedalamnya

"Kau tak bertanya dengan yg tadi" ucap kak Tao

"Kupikir kak pasti punya alasan tapi kalian juga harus menjelaskannya padaku" ucapku

"Baiklah mari kita kerumah sakit" ucap Tao

"Apa kak Oscar akan baik-baik saja?" Ucapku

"Tentu, harusnya kamu lebih khawatir pada Daniel.. Oscar adalah mantan atlet judo kupikir dia akan baik-baik saja" ucap kak Tao

Aku hanya dia setelah kak Tao mengatakan itu...

Akhirnya kami pun masuk ke rumah sakit yg tadi ambulans itu masukin

Dan akhirnya aku melihatnya,, ya aku melihat kak keyu yg berada di dalam pelukan orang yg lain. Sangat merasa hingga aku ingin mencabik-cabik keduanya

Tiba-tiba dia melihat kearahku aku terkejut dan langsung menangis ditangan kak Oscar..

Hiks..

Aku menangis ditangan kak Oscar hingga kami memasuki kamar dan untung kamar kak Oscar dan kak keyu dipisah..

Dan tiba-tiba kak Oscar mengelus rambutku

"Apa kau muak?" Ucap Oscar

"Muak? Hahah kupikir tadi aku akan menjadi psikopat dengan cara mencabik-cabik dan menusukkan pisau di dada mereka" ucapku

"Hahaha tak usah jadi psikopat untuk membuktikan kekuatanmu Patrick,, aku tau kau hanya ingin Daniel dan tidak ingin menyakiti siapa pun" ucap kak Tao

"Tapi di hidup ini ada yg menang dan ada yg kalah kupikir Daniel sudah kalah sejak kau memutuskan untuk menolak dia, sampe dia tidak ingin keluar kamar karena itu" lanjutnya

"Sudahlah Patrick jujur saja kau akhirnya tau perasaan Daniel kan?" Tanya kak tao

"Yah.."

"Iya aku sekarang merasakan apa yg Daniel rasakan dulu,, kupikir di Jerman aku akan melupakannya tapi justru sebaliknya aku malah semakin merindukannya. Dan setelah melihatnya bersama yg lain kupikir itu sudah membuktikan kalo dia sudah melupakanku. Mungkin sudah saatnya bangun dari mimpi dan hidup di realita yg kejam ini" ucapku

"Kenapa harus bangun jika kau bisa tidur lebih lama ya kan Daniel" ucap Oscar yg berdiri dari tidurnya dan membuka tirai disamping kasurnya..

---

Nice to meet you

---

Makasih ya udh mau baca dan semoga kalian suka jangan lupa di vote ya

Kalo masih ada banyak typo maklumi ya masih belajar hehe😊

see you in the next chapter 👋

My Fairytale Is You || KepatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang