Winter melajukan motor vespa kuning miliknya dengan kecepatan normal, membelah jalanan ibukota di siang hari yg terik.Saat ini ia sedang menunaikan tugasnya sebagai drivel ojol yg tengah mengantarkan makanan pesanan pelanggan.
Dan apakah kalian tau siapa pelanggan nya itu?
Ya,
Seperti yg sudah kalian tebak, pelanggan yg order makanan padanya itu ialah Karina.Kalau diantara kalian ada yg mengira malam itu adalah terakhir kalinya bagi seorang Karina Angelista Ruby memesan orderan kepada Winter.
Jelas kalian salah besar!
Faktanya hampir selama satu minggu ini wanita cantik itu sudah ada beberapa kali meminta driver ojol itu untuk mengantar makan siang nya.
Winter jelas saja merasa senang-senang saja dan tidak merasa keberatan sama sekali mendapat orderan dari wanita yg lebih dewasa dari nya itu.
Ditambah lagi, wanita cantik itu selalu memberinya uang lebih disetiap ia selesai menyelesaikan orderannya.
Sebenarnya dalam benak Winter sedikit tidak menyangka kalau wanita itu akan kembali order lagi kepada dirinya.
Apalagi kali pertama ia mengantarkan wanita itu pulang kerumah nya, ia tidak terlalu mendapat respon yg baik
dari nya.Tapi yasudah,ia tidak mau terlalu memikirkan hal itu.
Setelah beberapa menit berjibaku dengan polusi udara jalanan, kini motor vespa varian terbaik itu sudah memasuki area parkir basement kantor tempat Karina bekerja.
Winter mematikan mesin kendaraan begitu sudah menemukan tempat parkir yg pas. Ia lepas Helm miliknya dan ditaruh di tempat biasa :Spion.
Dengan dua kantong plastik besar di kedua tangan nya, Gadis bersurai blonde itu melenggang santai memasuki lobby kantor yg langsung disambut ramah oleh kedua penjaga keamanan Perusahaan Ruby dan tentu saja Winter juga membalas sapaan ramah tersebut.
Setelah saling bertegur sapa, gadis musim dingin itu kembali melanjutkan langkahnya menuju meja receptionist."Selamat siang Kak" Sapa Winter begitu sampai di depan meja receptionist.
"Oh Winter!" Seru seorang receptionist wanita begitu melihat wajah yg cukup familiar riwa-riwi di kantor tempat nya bekerja itu "Kali ini pesanan untuk siapa" Lanjutnya bertanya.
"Ah iyaa Kak... Aku mau nganterin pesanan untuk Miss Karina Angelista"
Apa kalian bertanya mengapa Winter memanggil customer nya itu dengan panggilan Miss?
Iya,Winter memang memanggil nama pelanggan nya itu tanpa embel-embel Kak setelah mengetahui jabatan wanita itu disini, ia mengikuti orang-orang yg juga memanggil nya miss agar terlihat lebih sopan."Oh Miss Karina" receptionist itu mengangguk kecil "Hmm kayaknya akhir-akhir ini kamu sering dapet orderan dari beliau ya?" Ujar Receptionist mengubah sedikit tata bahasa baku nya.
"Puji tuhan ngasih rejeki lewat beliau kak" Balas Winter dengan kalem.
Receptionist nampak tersenyum dan mengangguk kecil "Tapi kebetulan saat ini Miss Karina sedang rapat" Ujarnya memberi tahu.
"Huh Rapat? Tapi beliau nggak ngasih tau kalau lagi rapat"Heran Winter.
Ya emng loe siapa hah??? Mungkin seperti itulah monolog batin si receptionist setelah mendengar penuturan dari gadis didepan nya.
"Iya, saat ini beliau memang sedang rapat dengan para direksi perusahaan"Jelas Receptionist itu disertai senyuman hangat.
"Oh gitu.. Tapi ada pesan dari beliau kan kak, Kalau aku mau nganterin makanannya?"
