The Halcyon Days [✓]

✿ : Suspicious CEO

Summary: CEO yang sangat mencurigakan,tapi saat dia sudah berdekatan dengan sang CEO,dia tahu semuanya.

Pagi hari yang cerah,Harry sedang ada di tempat kerjanya,sibuk dengan urusannya sendiri menjadi asisten Draco Malfoy,disuruh melakukan ini itu dan ini,dia tidak keberatan. Yang penting ia mendapatkan upah yang lebih besar daripada yang lain. Dia ditunjuk sebagai asisten CEO karena kerjanya bagus,dan dia tidak pernah mengeluh sama sekali. Saat sedang sibuk menyelesaikan berkas berkas yang diberikan Draco,

Malfoy tiba tiba datang membuka pintu ruangan dengan kasar,sempat mengagetkan Harry yang sibuk menyelesaikan pekerjaannya sendiri.

“Mr. Malfoy,apa yang —” Saat hendak menyelesaikan kalimatnya,dia dipotong oleh CEO.

“Hubungi Ronald Weasley,dia telat. Hukumannya akan setimpal dengan Colin Creevey.” Ucap Draco dengan suaranya yang dalam dan dengan kasar menutup pintu ruangannya. Dia duduk di singgasananya alias kursi CEO,dan Harry yang tidak tahu apa apa hanya bisa mengambil telepon genggamnya dan menghubungi Ronald Weasley,salah satu pekerja di Malfoy Corporation.

“Maaf,Ronald Weasley,anda dipanggil oleh Mr. Malfoy dan anda har–” Lagi lagi,ucapannya dipotong.

“Ya! Aku tahu! Disini sedang macet!”

“Mr. Malfoy berkata kalau hukuman anda akan setimpal dengan Colin Creevey.” Lalu Harry menutup telepon sepihak,dan menatap Draco untuk menuntut sebuah kata kata simpel.

“Terimakasih,Potter.” Draco tersenyum menawan,lalu ekspresinya kembali dingin seperti biasa. Harry selalu mengagumi senyuman Draco yang sangat spesial. Dan biasanya hanya Astoria dan dirinyalah yang bisa menyaksikan senyuman sang CEO yang terkenal dingin. Jika anda bertanya siapa Astoria,dia adalah istri Draco Malfoy. Namun yang mencurigakan adalah setiap Draco lebih menyukai menghabiskan waktu di tempat kerjanya daripada di rumahnya bersama Astoria. Bahkan Draco tidak pernah menceritakan Astoria pada teman temannya ataupun Harry,jika ditanya pasti jawabannya hanyalah 'Ganti topiknya'. 

“Mr. Malfoy? Aku sudah menyelesaikan tugasku — jadi apa yang harus aku lakukan sekarang?” Tanya Harry setelah kurang lebih lima menit berlalu. Harry terdengar gugup walau sudah sekitar 4 bulan menjadi asisten Draco Malfoy. Harry meletakkan penanya tepat disebelah tugasnya.

“Hm,jika kau ingin kau boleh menyelesaikan tugasmu yang masih tersisa.” Draco menunjuk ke tumpukan tugas Harry yang masih tersisa. Shit! Harry lupa tentang sisanya,dan ini sangat awkward. Harry mendesah dan berdiri bangkit dari kursinya untuk mengambil tugasnya lagi. Tapi tak apa,yang penting Mr. Malfoy senang. Draco bisa  manipulatif kadang kadang,dan itu menakuti Harry untuk dengan sopan mengatakan tidak. Tapi bisakah kita berbicara tentang begitu hot Draco? Saat Draco mengatakannya kepada Harry,dia bersumpah Draco menyeringai dan iris kelabunya seolah ingin menantang iris emerald Harry.

Wajah Harry memerah karena memikirkan Draco. Apa apaan ini? Draco sudah beristri,cobalah untuk tidak mencuri suami orang,Harry. Harry,dengan nyali yang besar melirik ke arah Draco yang menatap ke arah pantat Harry dengan tatapan yang tidak bisa dijelaskan. Apa yang salah dengan pantat Harry? Harry memutar bola matanya sekaligus tambah memerah. Harry merasa sekarang dia sudah menjadi buah tomat yang masak.

Harry mengambil tumpukan dari kertas kertas yang ia sebut tugas,lalu kembali lagi ke mejanya dengan Draco yang masih menatap pantatnya,dan sekali kali menjilat bibirnya. Mencurigakan, tapi membuat Harry malu.

“Mr ... Malfoy? Ada yang salah denganku?” Tanya Harry dengan gugup tingkat dewa. Walau Harry sudah duduk di kursinya sendiri,Draco menatap Harry,namun bukan pantatnya melainkan bibirnya. Yang benar saja! Harry mulai merasa tidak nyaman.