SEBERHARGA ITU DIRIKU DIHIDUPMU || [END]✓

Part 35

"dok setak jantungnya mulai melemah"ucap salah satu perawat

"Siapkan alat pacu jantung sekarang"

"Baik dok...

*Dialam bawah alam sadar salsa bertemu sosok kakek yg telah pergi 3tahun lalu...sosok itu menghampiri salsa mengajaknya bebicara*

"Salsa cucu kakek yg cantik...apa kabar nak?"

"Kakekkk..."ucap salsa dan berlari memeluk sang kakek

"Kakek salsa kangen sama kakek...salsa ikut kakek ya"

"Jgn sayang...didunia masih yg sayang sama kamu...sana balik"

"Ish tugas salsa disunia ush selesai kek"

"Kemaren waktu nenek dateng dimimpinya salsa nenek bilang klo tugas salsa udh selesai salsa boleh ikut kalian"

"Lalu kenapa kamu tidak mau menik mati hasil kerja keras kamu selama ini?"

"Emmm aku hanya lelah dengan semua ini...raga ini sudah kuasa bertahan lebih lama"

"Tpi bagaimana zwei apa kau tega meninggalkannya"

"Didunia kak zwei sudah bnyk yg menyayangi...aku yakin hidupnya akan tetap bahagia beraama mama,papa dan bang fajri"

-

-

-

"Dok bagaimana ini detak jantungnya semakin melemah"

"Berisaya alat pacu jantung"

"1,2,3" dokter mulai menekan alat itu pada bagian dada salsa,1x percobaan tidak ada reaksi pada jantungnya,2x kali tetap saja tidak ada reaksi,saat percobaan ke 3x tiba-tiba

Tittttt

"Dokter"

"Kita sudah berusaha semaksimal mungkin,tapi tuhan berkehendak lain"

*Diluar ruang oprasi semua tampak cemas mengapa oprasinya tak kunjung berakhir...semua berdoa untuk keberhasilan oprasi salsa*

"Paa kok oprasinya lama banget sih"

"Sabar ya ma kita tunggu aja smbil berdoa"

"Tuhan semoga oprasi salsa berjalan dengan lancar...berikan dia kesempatan untuk merasakan indahnya memiliki keluarga yg ia dambakan sejak lama"doa alya dalam batinnya

"Tuhan kau lihat betapa berharganya orang yg sedang berada didalam sana yg sedang berjuang antara hidup dan mati...banyak orang yg menginginkan dia kembali setuja senyuman,tolong jangan patahkan semua"batin fenly

*Taklama dari itu dokterpun keluar dari ruang oprasi...

"Dok gimana oprasinya lancarkan dok...anak saya sudah sembuhkan dokter"tanya sang mama

"Maa tenang dlu maa"ucap fajri menenangkan sang mama

"Saya harus menyampaikan ini semua...mohon maaf anak bapak dan ibu gagal dalam melakukan oprasi"ucapan sang dokter seketika membuat semuanya merasa tidak percaya...rasa sakit yg mereka rasakan secara bersamaan luar biasa

"G-gak dok gak dokter bercandakan...gak mungkin gak mungkin,paa pa jawab mama ini bercandakan iyakan pa"tak ada jawaban dri siapun disana mereke benar-benar tidak bisa bicara satu katapun

"Bang,bang jawab mama ini mimpi burukkan salsa gak kenapa-napakan bang...zwei salsa zwei,ngak ini gak mungkin dokter bohongkan"

"Mohon maaf bu kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi tuhan berkehendak lain"