Part 1

929 103 0
                                    


   Dipagi hari disuatu rumah yg cukup mewah ada 2 orang kakak adik yg bersiap untuk pergi kesekolah..ya siapa lagi kalau bukan salsa dan fajri...salsa yang baru saja keluar dari kamarnya langsung menuju meja makan.
"Selamat pagi anak mama tersayang"sambutan yg hangat diberikan kepada salsa
"Pagi bang fajri"sapa salsa pada abangnya itu....mengapa salsa tidak membalas sapaan dari mamanya?ya begitulah salsa dia sedikit acuh pada orang tuanya,bukan tanpa sebab dia melakukan hal itu tentunya dia memiliki alasan tersendiri....
"Sayang mama ambilin makanannya ya?"ujar mama salsa
"Gk perlu aku bisa ambil sendiri kok"ujar salsa..
"Salsa kamu ini selalu saja menolak apa yg ingin mama kamu lakukan terhadap kamu..."ujar papa salsa yg baru tiba.
"Kenapa bukannya ini yg kalian mau?kalian yg selalu mementingkan pekerjaan kalian,sampai kalian melupakan bahwa ada kewajiban yg harus kalian lakukan.."ujar salsa...
"Kmu ini selalu seperti itu,mama sama papa melakukan ini semua buat kamu,buat abang kamu.ngerti kamu"tegas papa salsa
"Hah buat aku dan buat abang?lalu bagai mana dengan kaka zwei yang kalian usir 4 tahun yang lalu,apakan terlintas dipikiran kalian untuk mencari keberadaan kak zwei?"ujar salsa yg sdh mulai menahan emosinya

Flashback on
"Salsa ayoo tangkap bolanya"ujar kaka laki-laki yg tengah mengajak main adik perempuannya
"Kaka zwei jangan kencang-kencang atuh ngelemparnya"ujar salsa
"Iya-iya...ni tangkep ya"tanpa zwei sadari bola yg ia lempar terlalu kuat hingga sampai ditengah jalan...salsa buru-buru mengambil bola itu,tanpa ia sadari bahwa ada mobil yg tengan melaju kencang disana...
Brukk...
"Salsa..."ujar sang kaka
"Salsa bangun de maafin kaka ya de,de kaka mohon bangun"pinta sang kaka pada adik bungsunya itu...lalu salsa dibawa ke RS...tak lama dari itu datanglah orang tua salsa bersama abang salsa..
"Zwei kenapa bisa begini de?"tanya sang abang pada zwei
"Maafin zwei bang,zwei gagal jaga salsa,coba aja tdi zwei gk lempar bolanya kuat,pasti salsa gak bakal kayak gini"
"Jadi ini semua ulah kamu?dasar kamu anak yg tidak berguna sudah berapa kali kamu hampir membuat salsa celaka,dan sekarang kamu membuat salsa seperti ini,dasar anak pembawa masalah kamu..."ujar sang papa yang ingin menampar zwei.namun ditahan oleh fajri..
"Pa udah ini semua bukan salah zwei ini kecelakaan pa,fajri yakin zwei gak akan ngecelakain salsa"ucap fajri
Kemana mamanya?jgn tanyakan mamanya sangat kaget akan hal ini,ia tak tahu harus bersikap apa,disatu sisi ia ingin marah pada anaknya zwei tapi disisilain fajri benar ini sebuah kecelakan...entahlah apa yg harus mama salsa lakukan..
"Keluarga pasien"dokter yang tiba-tiba keluar
"Saya papanya dok,gimana keadaan anak saya?dia baik-baik saja kan?"cemas papanya
"Anak bapak mengalami koma"ujar sang dokter
"Apaa?gak dok gak mungkin,ini gak mungkin dokter pasti salah"panik mamanya
"Ma udh ma,mama tenang dulu ya"mencoba menenangkan mamanya
Mendengar itu papanya sangat marah,ia berpikir bahwa ini semua salah zwei...zwei yg mendengar kabar dari dokter tidak tahu harus bagai mana ada rasa bersalah pada dirinya..
"Zwei ini semua salah kamu,dasar ya kamu ini anak yg tidak berguna"ucap papanya
"Pa udah pa cukup,zwei gak salah ini kecelakaan pa"bela fajri pada adiknya itu...fajri memang sangat tahu bagai mana sifat zwei terhadap salsa jadi tidak mungkin kalau zwei tega menyelakai adiknya itu
"Iya pa udah..kita fokus dlu sama kesehatan salsa"ujar sang mama
"Gak ini semua tetap salah zwei,papa gak mau lagi liat kamu dikeluarga papa...silahkan kamu angkat kaki sekarang juga!!"emosi papanya sudah tidak terkendali..
Zwei mulai menangis bagaimana bisa papanya berbicara seperti itu,apakah papanya tega mengusir dirinya yg sekarang masih berusia 10 tahun,ingin pergi kemana dirinya nanti.
"Papa gak boleh usir zwei,kalo salsa sadar nnti pasti dia cari² zwei pa,papakan tau salsa sangat dekat dengan zwei,lagi pula zwei masih kecil mau kemana dia nanti"jelas fajri
"Papa tidak mau tau,terserah dia mau pergi kemana saja,kalau pun salsa mencarinya papa tinggal bilang kalau kakaknya ini merasa bersalah dan ia pergi meninggalkan dia,bereskan....sudah sekarang kamu pergi dari sini zwei,PERGI!!"tegas sang papa
Jangan tanyakan mamanya,ia sedanh diambang kebingungan,ia tak tahu harus berada dipihak siapa,sekarang yg ia pikirkan adalah kesembuhan anaknya,begitu juga dengan fajri,dia sudah tidak bisa membantah papanya itu..mulai hari itu semuanya berubah seketika...
Flashback off

"Salsa sayang mama sama papa udh berusaha nyari kak zwei tapi belum juga ketemu,kamu sabar ya"ujar mamanya lembut..ya mama salsa memang lembut jika bicara dengan anaknya yg satu ini...
"Udahlah salsa males debat sama kalian...salsa pergi sekolah aja.."berniat untuk pergi
"Salsa sarapan dlu"henti sang abang
"Nafsu makan salsa udah ilang bang"pergi begitu saja

Ingin tahu bagaimana kisah mereka...tungguin ya kelanjutanya!!

Jangan lupa buat vote dan komen ya manteman🙌

SEBERHARGA ITU DIRIKU DIHIDUPMU || [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang