mimpi

82 16 54
                                    

Ini adalah mimpi Midoriya

Midoriya POV

"Selamat pagi" kata Aizawa sensei begitu menghampiri kami yang sudah duduk di meja makan untuk memulai sahur
Entah apa yang terjadi tapi beliau tampak berbeda sekarang, ada kantung mata yang besar di bawah matanya, membuatnya terlihat seperti zombie

"Sensei apa anda baik-baik saja?" tanyaku karena khawatir terjadi sesuatu pada sensei
Beliau hanya menjawab "saya cuma kurang tidur" lalu duduk bersama kami dan menyantap makanan sahur seperti biasa

.
.
.

07:13

Aku memasuki kelas bertepatan dengan bel masuk berbunyi
Dengan langkah lebar aku menuju tempat duduk ku kemudian meletakkan tas ku sembari mendudukkan diriku di kursi

*sreek

Suara pintu mengalihkan perhatian kami dan terdapat seorang pahlawan pro dimana yang membuatku heran dia bukan Aizawa sensei melainkan present mic sensei

'Kemana Aizawa sensei?' pikirku

Iida pun mengangkat tangannya lalu menanyakan hal yang ku pikirkan
Present mic sensei menjawab kalau Aizawa sensei izin tidak bisa mengajar karena sakit
Bahkan recovery girl sampai turun tangan untuk menyembuhkan nya

Untungnya hanya demam biasa karena kurang tidur dan sepertinya kurang makan bahkan saat buka sensei hanya makan sedikit

Lalu orang yang tidak asing di samping present mic sensei, kalau tidak salah dia kakak laki-laki nya y/n kemarin lusa yang berkunjung ke asrama

Setelah mengatakan kalau "pelajaran hari ini kalian akan mendapatkan bimbingan dalam hal akademik dan fisik langsung oleh Akabane Karma san" sensei langsung keluar kelas membiarkan Akabane san mengajar kami sebagai guru pengganti sementara

Alasan lainnya karena Aizawa sensei yang memintanya entah karena apa dan Nezu sensei benar-benar menyetujuinya

"Jaa~ aku akan membantu kalian dalam mengerjakan tugas dan latihan kalian~"
"Yoroshiku~" katanya dengan senyuman yang dia tunjukkan beberapa hari lalu
Membuat anak-anak perempuan kecuali y/n ikut tersenyum, ku akui kakak y/n memang tampan, tidak heran dirinya juga memiliki wajah yang manis

'Semuanya akan baik-baik saja selagi Akabane san yang mengajar kami' begitu pikir ku

Sepertinya aku berfikir terlalu cepat

.
.
.

- Jam pelajaran Matematika -

Ya aku berfikir terlalu cepat
Ku pikir dengan adanya Akabane san kami akan baik-baik saja

*plak

"Hei jangan melamun~ aku tidak suka jika penjelasan ku diacuhkan~"

"Ma-maaf Akabane san" jawab Kaminari yang benar-benar terlihat tertekan
Begitu pula yang lainnya, bahkan Kacchan dan Todoroki kun menyimak penjelasannya dengan seksama meskipun wajah mereka terlihat biasa saja
Apa mereka menghindari masalah dan menurut saja ya

"Karma de ii yo~ disini ada dua Akabane jadi panggil aku Karma saja~" katanya

"Haik Karma san" dan Kaminari menanggapi

Ramadhan nya kelas ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang