"sumpah-mu adalah melayani tuanmu dengan baik. Jika kamu melanggar kamu akan tersesat dan tidak akan pernah kembali karena gagal dalam tugas"
"jika kamu melawan takdirmu, maka tidak ada pilihan lain"
"melayani atau pergi selamanya"
-
"Lisa, kita akan pergi sekarang!" kim yang lebih tua berteriak ketika kim yang lebih muda baru saja selesai memakai sepatu, tangannya sudah di kenop pintu."hm!" beruang itu hanya bersenandung. Aneh, pikir mereka. Biasanya Lisa akan berdiri di ruang tamu sambil tersenyum, atau berbaring di lantai sambil menahan kantuk. Sekarang dia hanya bersenandung, mereka melihat beruang itu tidak mengantuk, bahkan tidak berdiri di ruang tamu.
Lisa saat ini sedang terkurap sambil menulis, kakinya melambai-lambai. Semua video tutorial yang Yeri berikan benar-benar diserapnya. Jennie mencoba untuk melihat apa yang dia tulis tapi wajah Lisa terlalu dekat dengan kertas.
Ingin tahu urusan orang lain sama sekali bukan Kim Jennie, tapi dia sangat penasaran apa yang Lisa tulis, mungkin seperti anak kecil yang baru bisa menulis, dia akan menulis apapun yang ada dipikirannya. Dia tidak bisa ditebak. Jennie selalu mengira Lisa selalu bertindak tanpa berpikir. Sebenarnya apa yang ada di pikiran Lisa?
Akhirnya, karena rasa penasarannya memuncak dan waktu terus berjalan, ia mendaratkan tendangan ringan di pinggang Lisa. "TIDAK!" Lisa tiba-tiba berteriak, sambil memeluk kertasnya.
"apa-"
"Lili belum selesai! Jennie belum bisa melihatnya!"
"aku bahkan tidak-"
"unnie, ayo cepat!"
Jennie berjalan diikuti erangannya.
"kemana kamu pergi?"
"ke sekolah ingat?" dia melirik ke arah Lisa yang ada dibelakang. Lisa sekarang berdiri sambil memegang kertas di atas dadanya dan memiringkan kepala. Jennie akan berpikir dia imut tapi pekikan Lisa menghamburkan pikirannya.
"ah!" Lisa akhirnya ingat.
"oh dan jangan membakar rumah!" pengingat yang tidak akan lupa untuk di ucapkan.
Serta ciuman perpisahan sehari-hari dari Lisa.
Lalu diikuti cubitan diperut Lisa.
-
"OH MY GOD OH MY GOD-"
"oh, itu dia" Chaeyoung menunjuk dengan dagunya, saat ia mendengar teriakan yang ia kenal dengan langkah kaki yang cepat.
"eyyo, kenapa terlambat? Aku hampir meminum susu pisang kesayanganmu" Jisoo mengerutkan keningnya saat Jennie mengambil minuman itu lalu meminumnya seakan dia telah mengalami dehidrasi selama 712178 bulan. "astaga. Tenanglah!" dia berteriak ketika Jennie hampir tersedak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teddy Bear [COMPLETED]
FantasyKehidupan Jennie sangat membosankan, tetapi itu hanya sampai ketika dia membawa pulang boneka beruang ke rumahnya, dia tidak tahu bahwa itu bukan boneka beruang biasa. -jenlisa- Note: story isn't mine. All credits belong to the original author @koof...