Songkang atau Singkong ?

16K 357 37
                                    

Rutinitas kembali seperti semula. Camping hanyalah sebagian kecil acara yang dibuat oleh kesiswaan sebelum mereka semua menghadapi Ujian tengah semester. Seakan menjadi kebalikan, kalo mereka ini bersenang-senang dahulu bersakit-sakit kemudian. Berbeda dengan kelas Igun dkk, senang susah sakit bodo amat yang penting ngenskuyy. Kedoknya doang IPA, dalemnya IPS alias Ikatan Pelajar Santuy.

" Licik bener Om Hotman bisa²nya ngeprank satu sekolah " Kata Igun sambil mengelus pelan rambut Herman yang ada disampingnya. Btw Om Hotman adalah panggilan 'spesial' mereka untuk bapak kepala sekolah yang terhormat.
" Liat aja, paling bentar lagi ada aja pengumuman2 inilah itulah... apal bat gue sama si Bagong satu itu "

Hitam manis dengan kulit sawo kematengan, pendek buncit seperti Semar dan satu kesukaannya yaitu suka curi2 pandang ke Miss Linda, si guru bahasa Inggris yang jadi inceran banyak murid cowok. Bodi macem Anya geraldin membuat Miss Linda ini jadi primadona sekolah.

" WOI ADA TAMBAHAN 1 JAM PM SEMINGGU SEBELUM UTS " Teriak Dara, sekertaris kelas yang baru masuk kekelas dan mengumumkan pengumuman laknat tersebut

" Baru juga mingkem ni mulut gue " Kata Igun menyombongkan tebakan sugestinya yang benar.

Herman hanya bisa terduduk lesu dengan Igun sebagai sandarannya. Herman dan Igun itu satu spesies, sama sama Badung, konyol, dan juga sama sama PK. Gevan sebenarnya juga, tapi masih bisa dibicarakan lah kalau Gevan.

Flo datang bersama Gevan dan Jihan menghampiri mejanya yang berada didepan Igun. Flo membawa kentang goreng dan cup berlogo teh poci. Sedangkan Gevan membawa sepiring mi goreng dengan banyak bala² di piringnya dan Jihan yang membawa 2 tusuk sosis jumbo.

" Lo pada ngapain bawa makan ke kelas ? Kaga ada beliin gue apa gitu ? " Kata Igun saat mereka mendudukkan diri di bangku kelas.

Dengan cepat mereka makan tanpa menghiraukan Igun yang berbicara " Heran gue, bel baru bunyi 5 menit yang lalu tapi kantin ramenya udah kayak pasar senen " Kata Gevan sambil menyendokkan mi kedalam mulut

" Arya sama Gavin kemana ? " Tanya Flo kepada Igun.

" 1 pertanyaan 5 batang kentang goreng "

Flo memutar matanya malas, Igun tu terlalu kebanyakan bacot nggak bisa gitu ditanyain serius. Mending dia diem makan tanpa menghiraukan 2 homosapiens yang lagi sender senderan.

Tak lama Gavin datang bersama Arya dengan membawa paperbag yang nggak mereka tau isinya apa. Arya datang meletakkan itu kemeja Igun lalu duduk dan menyibukkan diri dengan hapenya

" Wahh fudgy brownies nihh... Couwit banget si ada lope² ditengahnya, dari sapa ni " Kata Igun sambil memakan brownies yang mereka bawa tadi

" Dari MIPA 1 " kata Gavin singkat

Igun berpikir sejenak sambil mulutnya terus mengunyah " Dari Riri ye... Wah Aming, sering sering dong lu tepe tepe ke satu sekolah biar kita cuan tiap hari "

Arya hanya diam tak menghiraukan omongan Igun yang kesenengan sendiri merasa tidak harus mengeluarkan uang untuk membeli makanan. Arya menarik kursi ke dekat Flo sambil menyedot teh miliknya, Flo sedari tadi hanya diam sambil memasukkan sedikit demi sedikit kentang ke mulutnya terlihat tidak mempedulikan apa yang mereka bicarakan, tapi telinganya menyerap dengan seksama apa yang menjadi bahan obrolan mereka apalagi menyangkut Kanarya Amir Prasetya.

Tidak tau bagaimana perasaan Flo saat ini, dia merasa dia sudah dekat dengan Arya. Bahkan harusnya kaya teman tidak tepat untuk mereka. Trus apa ? TTM ? FBW ? Temen bobo ? Selama ini kedekatan mereka itu apa artinya Maemunah ?. Kalo emang Arya suka dia kok nggak ngajak taken. Tapi kalo Arya gak suka dia, tapi kok nyosor Mulu kek songkang ? Atau emang Arya ini sejenis songkang yang suka nyuruh ngangkang trus ngeghosting orang ?

Kok Arya nggak ngasih penjelasan apa apa terkait fudgy brownies diatas meja. Kok dia welcome welcome aja sama ciwi ciwi luaran sana ? Apa Flo aja yang ngerasa baper sendiri ?

Plis kalo Arya emang bener titisan songkang, jangan pernah buat Flo jadi segoblok yunabi yang udah tau badjingan tapi malah ditanggapin. Kata Jihan, yang badboy2 ituloh yang bisa bikin kita jejeritan, menantang pisan pokona mah.

" Permisi... "

Seisi kelas reflek menengok ke arah sumber suara, yaitu pintu kelas.

" Mau nyari Kanarya, ada ? "

Dah lah Flo. Nggak mungkin cowok secakep Arya dan sehot dia bisa tahan sama satu cewek. Nggak usah kebanyakan ngarep deh ya takutnya makan hati heheheh.

Best (Slep) FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang