A/n: Sorry for late post, author lagi minggu-minggu ujian jadi author nggak sempat ngetik cerita ini. Btw terima kasih atas support yang kalian berikan lewat komentar, author jadi terhura loh.
Btw enjoy the story.
.
.
WARNING: TYPO, KALIMAT GAJE, SALAH PELAFALAN NAMA/KATA, CRINGE
"Jadi....bukankah kita harus melanjutkan pencarian teman kita yang tersesat?" Tanya Kuroo.
"Ya, kau benar. Kita harus mencari mereka sebelum mereka di culik oleh om-om pedo, kan nggak lucu jika muncul berita 2 anak SMA diculik om-om pedo." Ucap (M/n) dengan santai dan Kuroo terkekeh mendengar jawabannya.
'Dia lucu juga ya.' Batinnya.
"Ngomong-ngomong, apa kau berasal dari daerah sini?" Tanya (M/n), ya walaupun dia sudah tahu bahwa Kuroo tidak berasal dari Miyagi. Dan dugaannya saat ini adalah pemuda ini salah satu anggota klub voli Nekoma.
"Bukan kok, aku berasal dari Tokyo. Sekolahku sedang mengadakan kamp pelatihan di sekitar sini." Dugaan (M/n) benar, pemuda ini salah satu anggota klub voli tim Nekoma.
"Bagaimana denganmu? Apa kau juga bukan berasal dari daerah sini?" Lanjut Kuroo.
"Oh...aku tinggal di sekitaran sini kok."
(M/n) sengaja tidak memberitahu bahwa dia berasal dari SMA Karasuno. Beruntung dia hanya memakai kaos putih polos saat ini.
Dan sepertinya Kuroo masih belum menyadari bahwa (M/n) itu buta. Untung banyak sih kalau kata (M/n).
Semakin sedikit orang yang tahu bahwa dia buta semakin bagus, setidaknya yang tahu dia itu buta hanya teman dekatnya saja dan tim volinya. Jika dia menjadi pusat perhatian, otomatis orang itu akan menemukannya.
Setelah berbincang-bincang akhirnya mereka berdua melihat pudding dan jeruk yang sedang berbicara, eh...maksudnya kedua teman mereka yang rupanya sedang berbicara dari kejauhan.
"Itu mereka." Ucap (M/n) sambil menunjuk mereka.
"Kenma!/Hinata!" Panggil keduanya.
Yang merasa di panggil menoleh dan mendapati salah satu rekan tim mereka.
"Kuroo!" Ucap Kenma lalu berjalan ke arah Kuroo. Dan mata kucingnya menangkap sosok pemuda yang matanya terhalangi poni yang sedang berdiri di sebelah sahabatnya itu.
"Matta ne, Shouyo." Ucap Kenma sambil melambaikan tangan ke Hinata.
"Matta ne?" Gumam Hinata.
"Kurasa sampai di sini pertemuan kita." Ucap (M/n) kepada Kuroo.
"Iya, semoga kita bertemu lagi." Ucap Kuroo sambil tersenyum lalu mulai berjalan kearah yang berlawanan bersama Kenma.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession [A Yandere Haikyuu Fanfic]
Fanfiction[Yandere!Haikyuu x Blind!Male!Reader] (M/n) Zanquen.... Pemuda misterius yang tiba-tiba datang ke Karasuno dan meminta untuk bergabung di tim volinya. Sekilas tak ada yang aneh dengan permintaannya. Tapi ada suatu hal yang membuat pelatih, guru pemb...