⚠️Warning⚠️
Karena disini terdapat unsur perang dan kekerasan, bagi yang tak tahan dalam membayangkan tolong skip akhir chapter 1 dan langsung masuk ke chapter 2. Sekian dan terima gaji mumpung kalian sudah dapet THR//plak.Marius melihat Aamber dalam wujud hybridnya. Ia mendekati gadis 18 tahun yang tampak ketakutan.
"Jadi, ini wujud manusia dibelahan Utara."
"Tidak, semua seperti ini. Kami bisa meghilangkan telinga dan ekor kami. Baumu..., manusia biasa terlalu mencolok."
"Aku tidak peduli dengan bau, melihatmu cukup memuaskan keingintahuanku."
==================================
Mycroft: PAUSE ! PAUSE ! MANA BISA BEGITU !!
Albert: Apa yang barusan terjadi ?
William: Ah..., maksudmu naskahnya ? *buka naskah*
Louis: WOI, SIAPA YANG UBAH ?! YANG NGUBAH, DENDA 1.000.000 POUNDSTERLING !!! *ngasah pisau*
Sherlock: *cekikikan*
John: Kelakuan :")....==================================
Tiba-tiba terdengar suara prajurit berteriak...
"TEMBAK !!"
DOOORRRR !!
Sekali lagi keheningan terjadi setelah suara tembakan. Marius tertembak oleh prajurit Utara dan keadaannya sekarat. Aamber menangkap tubuh Marius yang terkulai di padang rumput sambil mengalirkan banyak darah dari dada dimana jantung berada.
"Aku tidak apa-apa. Aku hanya berharap bisa sehidup dan semati denganmu."
Marius memegang wajah Aamber lalu, beberapa detik selang itu ia meninggal dipelukan Aamber.
Saat prajurit Selatan tiba, mereka melihat darah dari Marius dan mereka menembak Aamber dikepala hingga mereka berdua meninggal.
Mendengar hal itu, Wyatt dan Liliane langsung diungsikan ke hutan oleh ratu tanpa prajurit dan pelayan.
Perang berlangsung hingga 3 bulan lamanya. Untungnya, hutan adalah satu-satunya tempat yang tidak ada pelindung kawasan istana.
Satu pulau itu bergelinang darah akibat perang. Mungkin saja tidak ada yang selamat selama perang itu hanya tersisa tiga bayangan di dalam hutan itu meratapi isi pelindung pulau yang berceceran darah.
"Ayo, kita pergi mengumpulkan mayat itu." Ucap seorang gadis muda berambut pirang sambil turun dari pohon tinggi.
Dua pasang mata merah milik anak yang sempat diungsikan ke hutan belantara ikut turun mengikuti anak perempuan yang terlihat lebih muda dari mereka menuju medan perang yang sudah terbakar api.
"Namamu siapa ?" Tanya Wyatt sambil tersenyum kepada gadis mungil itu.
"Irene. Lebih sering dipanggil Bonbon." Jawab gadis itu.
"Kak Wyatt, bukankah bonbon itu artinya permen dari cokelat ?" Tanya Liliane.
"Benar. Tubuhmu tidak tercium bau manusia." Kata Wyatt sambil mengendus leher Irene.
"Aku penyihir hutan ini. Hutan adalah rumahku." Kata Irene sambil memungut mayat.
Mayat bertebaran dimana-mana. Ada yang mukanya hancur, tanpa tangan, tertembak, tanpa kepala dan lain sebagainya. Melihat hal itu, sudah tidak membuat mereka takut karena sudah tahu ujung dari perang.
Wyatt diam-diam memungut mayat Aamber, Marius, Jacco, Matthew dan Saber yang berada di dekat tembok dan kabur ke dalam hutan tanpa ada yang mengetahui. Ia tak ingin mayat mereka menjadi racikan ataupun pupuk kompos dan membangkitkan mereka jauh di tengah hutan.
Hukum hutan yang dibuat adalah dilarang ada manusia atau hewan tambahan (dibangkitkan) kecuali untuk eksperimen karena alamnya tidak menjadi natural lagi.
Berbeda dengan Wyatt yang ingin membangkitkan struktur kerajaan dan menyatukan dengan bangsa hutan, ia membangkitkan dan langsung menyuruh Saber memberi pelindung kecil di gubuk hutan agar kasat mata.
"Bocah, kasih pelindung supaya gak kelihatan." Kata Wyatt ke Saber.
Saber hanya menahan marah walau sebenarnya wajah yang ditunjukkan oleh Wyatt adalah muka sebel imut anak umur 10 tahun. Aamber dan Marius tertawa cekikikan dengan reaksi muka bete Saber.
.
.
.
.
.
.
.
.To Be Continue...
Aku ingin kalian menebak hal ini, mengapa Wyatt aka. William hanya membangkitkan anak dan prajurit muda ?
Aku memberi jawabannya dichapter selanjutnya :)) //digebuk massa.
New chara akan dikasih profilenya juga dich. 2.
Louis: Sini lu Sherlock !! *ayun2 pisau*
Sherlock: John, ada kucing. *berdiri di samping John*
John: Mana ? *tengok kanan kiri*
Sherlock: Belakang... *lari*
John: Man-
Louis: *SRINGGGG* -> pisau pas di bawah dagu John
John: HIEEEKKK ! SHERLOCK :"))) help...
Sherlock: Will, jalan yuk~ *tarik tangan William*
Louis: SHERLOOOOCKK !! *kejar Sherlock yang lagi gendong bridal style William*
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tale of 2 Kingdoms
RomanceDua kerajaan yang terpisahkan oleh spesies dan satu tembok di mana kisah cinta timbul yang membuat perperangan. Apakah mereka berhasil menemukan kebenarannya ? Rating 18+ dan 21+ dimana anda tahu bahwa ini ada sedikit picisan NSFW ⚠️Warning cerita...