1/10

7.6K 779 0
                                    

Dia pulang.....

"Kenma-san! Handhpone mu berdering!"

Kenma yang sedang memberi toss untuk Kuroo pun langsung bergegas pergi mengambil handhpone nya.

Unknown is calling you

"Siapa?" Tanya Kuroo

"Entahlah, nomernya tak tersimpan di kontak." Jawabnya

"Angkat saja, siapa tau penting."

Kenma pun ankhirnya mengangkat panggilan itu.

"Halo?"

"Oi pudding, kau tak rindu denganku kah?"

"Siapa?"

"Dasar, kau tak ingat dengan suara ku yang indah ini hah?"

"Siapa?" Tanya Kuroo

"OI TETSU! AKU TAU KAU DISANA."

"Tunggu, sepertinya aku tau suara ini....."

"(NAME)!?" Teriak Kuroo

"BENAR SERATUS UNTUKMU!"

"(Name)-nee san?" Ucap Kenma dengan bergumam.

"Bisa-bisanya kau mengenaliku tapi tidak dengan adikku sendiri."

"Ah sudahlah, yang penting jemput aku di bandara sekarang ok?"

"Nee-san sudah pulang?"

"Belum aku masih menginap di Amerika."

"Oh begitu."

"Baka ga?! tentu aku sudah pulang cepat jemput aku!"

"Sabar (Name)-nee."

"Okey, kalau begitu ku matikan sambungannya. Cepat jangan pake lama."

"Ha'i, ha'i."

Tut

Setelah itu Kenma izin kepada pelatih karena urusan penting. Syukurlah pelatih mengizinkannya, jika tidak mungkin kakaknya itu pasti akan mengomelinya selama satu hari penuh.

Di bandara

Yang mana ya? Batin Kenma.

"OI!"

Seseorang menampar punggungnya dengan keras. Hampir saja ia marah, namun ternyata pelakunya adalah kakaknya sendiri.

Ia menatap kakanya malas namun dibalas sang kakak dengan muka tersenyum serta dua jari yang diangkat menandakan 'peace'.

"Kau tidak merindukan ku hmm?" Tanya (Name).

"Tidak, mana Nintendo Switch yang aku pesan?" Ucap Kenma sambil mengantungkan tangan ke depan.

"Hidoii, aku baru saja pulang tapi sudah kau palak." (Name) lalu mengusak rambut adik nya.

"Sudahlah ayo kita pulang dulu."

"Ya."

.....dan aku sangat merindukannya.

Sister | K.KenmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang