Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tuan, kita sudah sampai" Ujar supir taksi yang membawa pria itu ke hotel tempat ia seharusnya menginap.
"Tunggu sebentar." Pria itu meraba saku celananya.
Tak lama ekspresi wajahnya berubah panik. "Dompet dan ponselku ada di mana?" Gumamnya.
"Ehm, Pak supir bisa bawa saya ke hotel tadi? Sepertinya saya meninggalkan dompet saya di sana"
Tiga puluh lima menit kemudian, taksi itu tiba di hotel sebelumnya.
Sebenarnya jarak antara kedua hotel hanya sepuluh menit, tapi karena harus berputar arah dan lalu lintas di akhir pekan itu cukup padat, perjalanan jadi memakan waktu cukup lama.
Pria itu tiba di kamar tempat ia terbangun tadi pagi, sayang ruangan itu sudah kosong hanya petugas housekeeping yang sedang membersihkan kamar tersebut.
"Tuan, apa yang Anda cari?"
"Apa kau menemukan dompet dan ponselku? Aku yakin aku meninggalkannya di sini?"
"Kami tidak menemukan barang apapun yang tertinggal, Tuan. Anda bisa bertanya ke meja resepsionis"
"Baiklah, terimakasih" Pria itu segera berlari kembali ke lobby hotel.
"Nona... Hah.. " Pria itu terengah-engah.
"Ada yang bisa kami bantu, Tuan."
"Kamar.. Hah.. 612..hah"
"Apakah Anda Tuan Park Chanyeol? Nona Do Kyungsoo menitipkan ini." Resepsionis meletakkan mantel abu-abu yang terlipat rapi, dompet, dan juga ponsel.
"Do Kyungsoo?" Chanyeol membeo.
"Benar, Tuan, tamu yang menginap di kamar 612 adalah Nona Do Kyungsoo."
"Maksudku di mana dia?"
"Nona Do Kyungsoo baru saja pergi kurang lebih lima belas menit yang lalu."
"Apa kau bisa memberi tahu nomor ponselnya atau di mana dia tinggal?"
"Mohon maaf, Tuan. Kami tidak bisa menyebarkan informasi pribadi tamu kami."
"Aku mengenalnya. Hanya saja ponselku mati."
"Maafkan kami, Tuan"
Chanyeol mendengus pasrah. "Baiklah"
🌻
"Kyungsoo, kenapa kau sudah pulang? Bukankah seharusnya kau masih bersama Juyeong?" Tanya Aera saat Kyungsoo baru saja mendobrak pintu apartemen yang mereka sewa bersama.
"Dia sudah tenggelam di laut" Jawab gadis bernama Kyungsoo itu sembari membanting tubuh kurusnya di sofa setelah meninggalkan barang bawaannya begitu saja di depan pintu.
