Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Penat. Itu yang dirasakan Kyungsoo saat ini. Sering berurusan dengan jenazah membuatnya sangat lelah dengan rutinitasnya.
Terus fokus pada pekerjaannya adalah pilihan Kyungsoo untuk selalu sibuk agar bisa melupakan perbuatan Juyeong padanya.
Berlibur? Itu hanyalah keinginan yang tidak akan ia lakukan saat ini.
"Kyungsoo, kau sangat sibuk beberapa waktu ini. Bahkan di hari libur pun kau memilih untuk bekerja." Ujar Aera pada Kyungsoo yang baru saja pulang dari pekerjaannya.
"Hmm, ada banyak pekerjaan yang harus segera diselesaikan." Kyungsoo membaringkan tubuh letihnya di atas sofa.
"Ambillah sedikit waktu luang. Kau ingin pergi ke mana? Akan aku temani."
Kyungsoo tersenyum. "Kau menemaniku atau justru sebaliknya aku yang menemanimu berkencan dengan Jichul?"
"Kau bisa mengajak Juyeong, bukan? Kita bisa double date."
"Aku rasa Juyeong tidak akan datang. Dia sangat sibuk."
"Kalau begitu kita berdua saja. Aku janji tidak akan mengajak Jichul, bagaimana?"
"Okay"
"Kau ingin ke mana? Taman, gunung, pantai?'
"Jangan pernah memasukkan opsi ke pantai dalam daftar rencana liburanmu" Kyungsoo melarang pantai, menjadi salah satu opsi destinasi wisata yang ditawarkan Aera padanya.
"Kenapa tidak boleh ke pantai?"
"Bukannya kau dan Juyeong sangat menyukai pantai?"
"Aku tidak." Kyungsoo berusaha memejamkan matanya.
"Kyungsoo"
"Hmm"
"Kau yakin hubunganmu dan Juyeong baik - baik saja? Aku tidak pernah lagi melihatmu selalu memegang ponsel ke mana pun kau pergi."
"Tidak ada apa-apa." Jawab Kyungsoo malas.
"Kyungsoo, kau bisa menceritakannya padaku."
"Tenang saja, semua baik-baik saja."
"Apa karena aku sepupu Juyeong, jadi kau tidak mau menceritakannya."
Kyungsoo menegakkan tubuhnya, menatap Aera dengan serius. "Bukan seperti itu. Tenang saja aku masih bisa mengatasinya" Ujarnya diakhiri dengan seulas senyum.
"Kyungsoo, aku memang sepupu Juyeong, tapi bukan berarti kau tidak bisa menceritakan apapun tentang Juyeong padaku. Aku tidak ingin selalu mendengar hal baik tentangnya. Karena aku yakin semua orang pasti punya kekurangan."
"Aera, bagaimana jika kita ke taman?" Kyungsoo berusaha mengalihkan pembicaraan tentang Juyeong.
Aera memaklumi Kyungsoo. Gadis itu memang sangat tertutup akan masalah yang menimpanya. Apapun itu.
