How's your day?
Jangan lupa vote dan comment ya000
Sore sudah berganti malam, senja telah pergi dari hamparan langit yang sangat luas disana. Beristirahat menunggu waktu ia akan unjuk diri kepada para manusia terlebih kepada para penyuka senja. Lelaki yang sedang memakai hoodie berwarna seperti gelap nya malam tanpa rembulan. Sudah hampir dua puluh menit ia berdiri di hadapan sebuah rak bagian susu bagi ibu hamil. Mengira ngira rasa, merek, dan jenis apa yang disukai Sahara.
Sebagai pelajar kelas dua belas yang sifat nya agar berbelok dari peraturan yang sudah tertera. Jafar sama sekali tidak mengerti. Ia datang kesini karena sehabis membaca sebuah blog tentang ibu hamil yang tak sengaja Jafar lihat di halaman utama laman pencarian nya.
"Mas? Bisa geser sebentar? Saya mau ambil sesuatu."
Tubuh Jafar tersentak lalu segera menggeser posisi tubuh nya. Perempuan yang memakai kemeja putih dan rok sebatas lutut berwarna hitam mengambil sebuah kotak susu berukuran lima ratus gram.
"Maaf mas jika tindakan saya kurang sopan, saya sudah menunggu mas selama sekitar sepuluh menit."
"ah iya, maaf."
Sejenak terdiam kikuk, Jafar kembali mencoba memilih susu hamil yang ingin ia beli lalu si perempuan tersebut bertanya,
"Mas, mau cari susu buat siapa? Dari tadi saya lihat mas cuma lihat lihat."
"ha? Eh, saya enggak tahu susu mana yang cocok buat-"
Seketika Jafar berhenti berbicara karena tak ingin memberitahu jika Sahara atau adik perempuan nya yang sedang hamil.
"ohh, kalau begitu saya bantu aja ya, Maaf, kandungan istri mas itu berapa bulan? Disini ada ukuran bulan nya."
"enggak tahu."
Walaupun si perempuan tersebut sedikit bingung mengapa Jafar tak tahu usia kandungan Sahara yang perempuan tersebut pikir istrinya. Dia kembali berbicara,
"Kalau begitu untuk rasa kalau ibu hamil nya suka susu bisa yang ada rasanya tapi kalau dia enggak suka susu, beli aja yang full cream. Kalau begitu, saya duluan ya mas, saya ada urusan."
Kepala Jafar mengangguk kaku. Si perempuan juga langsung pergi menuju kasir untuk membayar susu yang telah ia beli. Sedangkan Jafar masih terdiam, ia meraih kotak susu tersebut. Segera Jafar memilih rasa vanilla dan berjalan pergi menuju kasir. Sesampainya di kasir ia hanya membayar dan membawa susu untuk ibu hamil tersebut menggunakan plastik.
Langkah kaki Jafar terus berjalan menuju rumah nya yang letak nya tak jauh dari sini. Di jalanan yang sepi karena tidak ada satupun kendaraan yang berlalu lalang, Jafar menatap bintang bintang diatas langit yang belakangan ini suka bersembunyi didalam redup nya awan. Beberapa menit, Jafar lewati dalam keheningan sekaligus menjadi waktu untuk hati Jafar beristirahat dalam penat nya hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
JANGGALA -[ₜᵣₑₐₛᵤᵣₑ'ₛ ₀₀ ₛq]-
Fanfiction[ᴸᵒᵏᵃˡ ᴬᵁ] Ft. Jihoon Yoshinori Junkyu Yoonbin Hidup itu penuh warna bukan cuma satu warna yang membosankan. ᵂʳⁱᵗᵉʳ: ᵈˢᵗⁿᶻʰʳ ˢᵗᵃʳᵗᵉᵈ: ²⁰²¹ / ³ / ²² ᶠⁱⁿⁱˢʰᵉᵈ: ²⁰²¹/⁶/²