ON THE WINGS OF LOVE [END]✓

On The Wings Of Love - Part 5

Kalian tahu kan pedagang kaki lima?
Ternyata kakinya cuma ada dua..
________

Ditengah perjalanan tiba-tiba mobil Mira mengalami mogok membuat gadis ini berdecak kesal.

“Pake acara mogok lagi.” Ngeluhnya.

Mira menggaruk pelipisnya karena ia tak mengerti mesin seperti Olla yang memahami hal seperti ini.

Tiba-tiba saja ada sebuah mobil BMW X5 berhenti tepat di depan mobil milik Mira, pengemudi mobil itu keluar dan mendekati Mira.

“Mobilnya kenapa, mbak?” Tanya seorang laki-laki tampan.

“Ini mobil saya mogok. Loh, Zahran?!” Mira cukup terkejut ternyata ini kedua kalinya ia bertemu dengan laki-laki ini lagi.

“Amirah ya? Hahaha saya pikir siapa mbak-mbak yang dari tadi cuma muter-muter ditempat.” ucap Aran membuat Mira sangat malu mendengarnya.

“Biar saya lihat mesinnya ya?” Izin Aran yang dianggukin oleh Mira.

“Gimana, Ran?” Tanyanya.

“Mesinnya ada yang rusak tapi saya nggak paham bagian mana yang rusak. Biar saya telpon orang bengkel langganan saya aja ya? Nanti kamu saya antar aja.” Jawab Aran.

“Eh, seriusan, Ran? Gue takut ngerepotin nih.” Mira merasa tak enak sebab kemarin laki-laki ini sudah membayarkan kue ulang tahun untuk Ashel, tidak mungkin sekarang ia merepotkan laki-laki ini lagi.

“Santai aja, Mir. Saya juga nawarinnya ikhlas kok, daripada nunggu kendaraan yang lewat. Daerah sini kendaraan yang lewat sedikit, halte bus juga jauh dari sini, mending saya anterin sekalian kan? Udah ayok, saya udah kirim pesan ke bengkel langganan saya.” ucap Aran yang menarik tangan Mira untuk masuk ke dalam mobilnya.

Di dalam mobil sesekali Aran mengajak Mira berbicara banyak hal, mulai dari kenapa mobilnya bisa mogok, tentang Ashel, tentang dirinya bekerja dimana, dan..

“Kenapa nggak di antar sama suamimu?” Tanya Aran.

“Nggak sempat, dia buru-buru juga.” Jawab Mira seadanya.

“Suamimu nggak bakal marah dan hajar saya kan? Cuma karna anterin istrinya ini kerja.” Tanya Aran membuat Mira terkekeh kecil.

“Nggak bakal lah, lagian dia juga nggak tau ini.” Jawab Mira.

“Bahkan lo nggak tau kalo suami gue itu cewek bukan cowok.” Batin Mira.

“Mir, salah nggak sih kalau ada orang yang suka sama seseorang yang udah punya pasangan?” Mira menatap wajah samping Aran, entah kenapa hatinya merasa tidak enak mendengar pertanyaan dari laki-laki ini.

“Salah sih nggak, yang namanya hati kan nggak ada yang tau. Tapi baiknya jangan suka atau cinta ke orang yang udah punya pasangan, kesannya nanti kita di cap sebagai perusak hubungan orang lain.” Jawab Mira.

Aran manggut-manggut mengerti, mobil milik Aran berhenti tepat di lampu merah. Laki-laki ini menatap Mira yang sedang menatap luar jendela.

“Mira.”

Mira menoleh kearah Aran yang memanggilnya, “Iya, apa?”

“Kamu bilang, yang namanya hati kan nggak ada yang tau. Kalau jatuh cinta sama kamu itu termasuk salah atau nggak?”

Kerutan di dahi Mira terlihat, “Maksudnya?”

“Kayaknya saya mulai jatuh cinta sama kamu, Mir.”

……..

Dikediaman Natio Shammy sedari tadi memberi wejangan kepada putra bungsu laki-lakinya itu.