On The Wings Of Love - Part 4

549 92 38
                                    

Aku orangnya pemalu dan tertutup, soalnya kalo terbuka itu pas lagi mandi aja.

_______


Besok paginya Mira terbangun dari tidurnya karena hidungnya mencium bau masakan yang pasti ia kenali siapa orang  yang sedang memasak ini.

Tap. Tap. Tap.

Senyum Chika mengembang kala Mira turun dari tangga dengan wajah khas orang bangun tidur.

“Baru mau aku bangunin.” ucap Chika sambil menepuk pelan pipi Mira.

“Semalam pulang jam berapa? Aku tungguin kamu dari jam 7 malam sampai aku ketiduran.” Tanya Mira.

“Kak, maaf ya, semalam hujannya deras jadi aku neduh dulu di halte bus sampai hujannya agak reda. Maaf buat kamu khawatir.” Jawab Chika sambil menggigit bibir bawahnya, ia takut jika Mira akan memarahinya.

“Sendiri?”

Chika menggeleng, “Sama temanku.”

“Cowok atau cewek?”

“Cewek.” Jawab Chika berbohong.

Mira tersenyum getir mendengar jawaban Chika.

“Pembohong. Bahkan kamu nggak ngomong soal pertemuanmu sama Vito ke aku.” Batin Mira.

“Kak, kamu kenapa? Kayak ada yang di pikirin? Cerita aja sama aku biar lega.” ucap Chika.

Mira menurunkan tangan Chika dari pipinya lalu menggeleng, “Gapapa. Aku mau mandi soalnya harus berangkat kerja lebih awal.”

Chika terdiam menatap kepergian Mira, ini tidak biasanya Mira bersikap seperti ini. Biasanya gadis itu akan memeluknya atau menciumnya tapi kali ini berbeda, Mira menolak setiap perlakuannya ada yang tidak beres dengan pujaan hatinya itu.

Selama 15 menit akhirnya Mira kembali turun dengan memakai baju kerjanya, Chika tersenyum namun Mira tak membalas senyumnya justru gadis itu langsung makan.

“Nggak biasanya Kak Mira kayak gini, kamu kenapa sih, kak?” Batinnya yang terlihat cemas melihat perubahan sikap Mira.

Ting!

Mata Mira melirik ponsel milik Chika yang bergetar, dirinya bisa melihat bahwa ada pesan masuk dari Vito. Iya, laki-laki itu lagi. Surat itu dan sekarang Vito sering menghubungi Chika, apakah prasangka-nya selama ini benar? Tuhan, tolong bilang kepadanya bahwa semua prasangka buruknya tentang Chika dengan Vito itu salah.

“Kak, aku—”

“Kamu dirumah aja sampai malam, hari ini Ashel ulang tahun yang ke 18.” Potong Mira.

“Aku mau kasih dia kejutan bareng kamu, bisa kan kamu kali ini nggak keluar rumah? Lagian kamu nggak ada janji sama siapa-siapa kan, Chik?” Lanjut Mira.

Chika mengatupkan mulutnya lalu mengangguk patuh pada perintah Mira, “Bisa. A-aku nggak ada janji kok.”

Mira manggut-manggut lalu beranjak dari duduknya setelah selesai menghabiskan sarapannya.

“Aku berangkat kerja dulu, kamu jangan keluar rumah tanpa izin ke aku. Kalau ada apa-apa jangan lupa hubungi aku atau Ashel, mami kamu juga bisa.” ucap Mira.

“Iya kak, hati-hati dijalan ya. Jangan lupa bawa rujak ya kak, aku lagi ke pingin, hehe.” Balas Chika sambil menyatukan kedua jari telunjuknya.

Mira tersenyum tipis mengelus kepala Chika, “Nanti aku beliin sekalian sama gerobaknya.”

“Ihh jangan, nanti gerobaknya buat apa kalo di beli juga? Kasian abangnya bingung mau jualan tapi nggak ada gerobak.” ucap Chika.

ON THE WINGS OF LOVE [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang