Eunha merenggangkan tubuhnya dengan posisi terduduk di atas ranjang. Sebelum ia kemudian tersadar, bahwa dirinya saat ini sudah berada di dalam kamarnya.
Eunha mengingat jika dirinya semalam tertidur di atas sofa. Lalu mendesah pelan menyadari bahwa Yuju lah yang telah memindahkannya.
Eunha membungkuk lemas sambil menekuk bibirnya, lantaran dia yang tiba-tiba saja merindukan sosok Yuju yang hangat seperti dahulu.
Drrrttt... Drrrttt... (Ponselnya berdering)
Eunha pun lekas mengangkat ponselnya, sambil menyibak rambut sebahunya ke arah belakang.
"Ya, hallo..." Sahutnya.
"....."
"Tidak, tapi anda bilang kemarin itu adalah misi terakhirku"
"....."
"Hahh..." Hela nafasnya kasar.
"....."
"Baiklah"
"....."
"Hm"
.
.
.
"Kau bisa mengerjakan yang ini?" Tanya Yuju, yang Umji balas dengan sebuah anggukan.Sampai ketika keduanya sama-sama fokus, tiba-tiba saja Umji berhenti menggerakkan tangannya kemudian menoleh kearah Yuju.
"Umji, ada apa?" Umji diam, lantaran dia ragu untuk bertanya.
"Katakan saja"
"Apa... kau sudah menikah Ssaem?" Tanya Umji penasaran.
Kini keduanya saling memandang, dengan Umji yang berdebar-debar. Sementara Yuju tertegun, kemudian tersenyum tanpa melepaskan tatapannya.
"Ya, aku sudah menikah Umji"
"Tapi.. Mengapa aku tidak melihatmu memakai cincin? Apa kau sengaja melepaskannya?" Tanya Umji yang seketika membuat Yuju langsung saja melunturkan senyumannya. Menatap Umji yang sesekali melihat kearah bibirnya.
"Ya aku melepaskannya, karena hubungan kami yang tidak berjalan dengan baik"
"Lau... Mengapa kalian masih bersama? Mengapa kau tak berpisah saja dengannya?" Yuju lagi-lagi terdiam, kemudian menatap Umji dengan lekat.
Umji perlahan-lahan mulai mendekati wajahnya, membuat Yuju hanya diam dengan jantung yang berdebar-debar. Secara refleks, ia juga ikut untuk mendekatkan wajahnya. Sampai akhirnya kedua bibir itu pun saling menempel satu sama lain.
Umji terpejam, merasakan sesuatu yang aneh berdesir didalam hatinya. Itu merupakan ciuman pertamanya.
.
.
.
Dengan sedikit malas, Eunha berjalan menuju ke perusahaan tempatnya bekerja. Menghampiri seorang wanita yang akan memberikannya misi terakhir."Kau bilang, kau ingin aku membunuh tiga orang penipu?" Tanya Eunha kepada Nayeon, yang kini tengah sibuk di hadapannya.
"Ya" Jawab Nayeon lekas menyerahkan berkas sang target, sehingga Eunha dapat melihatnya.
Eunha menatap dengan terkejut, menemukan wajah Yuju menjadi salah satu terget di dalam misinya kali ini.
"Dia... Penipu?"
"Hm, mereka bukan penipu biasa. Kau harus berhati-hati dengan mereka" Eunha mendesah kasar, merasa tak percaya.
"Mereka juga tahu, jika kita sedang mengincar mereka. Salah satunya adalah Kim Sowon, yang sangat pintar dalam hal meretas dan masuk ke dalam situs dark web. Jadi kamu, jaga informasi mu dan jangan sampai ketahuan olehnya" Eunha mengangguk, meskipun dia ragu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Cerita Gfriend [GxG][🥀]
Fiksi PenggemarIni hanya sekedar cerita cinta pendek... Kisah romantis... Main Cast... => [GxG] => Kim Sojung [Sowon] => [K-Pop] => Jung Yerin [Yerin] => [Random] => Jung Eunbi [Eunha] ...