d u a p u l u h - e m p a t

1.7K 288 37
                                    

Saat pintu kamar Chanyeol terbuka, mata Jessica terbelalak dengan rahang yang terjatuh. Jessica sampai menutup mulutnya sendiri agar tidak bersuara. Tepat pada saat itu Chanyeol keluar dari dalam kamar mandi hanya menggunakan handuk yang melingkar di pinggangnya.

Chanyeol juga sama terkejutnya melihat keberadaan Jessica. Yang paling membuatnya terkejut saat melihat posisi tidur Kyungsoo yang sampai memperlihatkan bagian paha dalamnya. Selimut yang tadinya menutupi tubuh Kyungsoo sudah tersibak, akibat dari rasa gerah  menerpa tubuh Kyungsoo.

Chanyeol dengan segera membenarkan selimut itu.

Jessica mengkode Chanyeol agar segera mengikutinya. Setelah itu Jessica kembali menutup pintu kamar Chanyeol dengan perlahan.

"Air!!! Air dingin, mana air dingin?!!" Pekik Jessica saat dirinya sudah sampai di depan meja pantry.

Taejun yang mendengar itu segera menyiapkan segelas air es untuk Jessica. Taejun bahkan sudah bisa menebak apa yang baru saja nyonya besarnya lihat hanya dengan ekspresi Jessica saat ini.

Jessica meminum satu gelas air es sampai tandas tak tersisa. Tepat saat itu juga Chanyeol tengah nenuruni tangga dengan setelan yang lebih santai. Celana pendek di padukan dengan kaus polos.

"Eomma kapan sampai--"

"Segera nikahi Kyungsoo!! Eomma nggak terima alasan, eomma tidak menerima bantahan!" Katanya tegas dengan memotong cepat ucapan Chanyeol. Bahkan Jessica tidak lagi berbasa-basi.

"Eomma?" Chanyeol terkejut mendengar perintah ibunya.

"Kamu pakai kondom 'kan?" Tanya Jessica cemas.

"Eomma hanya khawatir jika Kyungsoo hamil duluan."

"Oh my gosh, son! Jadi ini alasan kamu nggak bisa angkat telepon dari eomma? Ini alasan kamu nggak pulang ke rumah? Memang eomma dari awal udah merasa nggak enak sih."

"No sex, before married? Kamu udah lupa, Chan?"

"Eomma! Eomma salah paham, eomma tenang dulu." Jawab Chandra.

"Alasan kamu. Eomma sudah bilang tidak menerima alasan apapun, segera hubungi keluarga Kyungsoo, eomma dan appa akan melamarkan Kyungsoo untukmu sepulangnya appa dari Jeju."

Chanyeol mendadak frustasi, jemarinya menyigar rambutnya ke belakang sembari mengambil nafas dalam-dalam sebelum kembali berbicara dengan ibunya.

"Tolong dengarkan Chanyeol dulu, eomma." Ujar Chanyeol sambil berusaha menenangkan. Pria itu menggiring ibunya untuk duduk kembali di kursi meja makan.

"Taejun!! Tolong pijat kepala saya!" Pekik Jessica, Taejun sedikit lari tergopoh-gopoh dan segera memijat kepala Jessica.

"Aduhhh! Eomma bisa mati muda kalau kamu buat jantungan terus, Chan!" Eluhnya lagi.

Chanyeol sampai menggeleng-gelengkan kepalanya saat mendengar ucapan ibunya. Terlalu berlebihan.

"Eomma, kali ini dengarkan Chanyeol dulu. Eomma yang selalu mengajarkan Chanyeol agar selalu membicarakan sesuatu hal dengan baik-baik 'kan?"

"Jadi menurut kamu, apa yang eomma lihat tadi salah?"

"Jangan seperti itu eomma. Tidak adil bagi Kyungsoo saat wanita itu di tuduh melakukan sesuatu hal yang tidak dia lakukan."

"Kalau eomma mau marah dan salah paham sama Chanyeol, Chanyeol nggak apa-apa. Tapi jangan kepada Kyungsoo, dia benar-benar wanita baik-baik eomma. Lagi pula eomma tahu sendiri jika sexs bebas tidak pernah ada di dalam kamus Chanyeol."

"Jadi eomma yang salah?"

"Bukan eomma yang salah, tapi pemahaman eomma yang salah, tidak seperti itu."

After Met You ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang