(BDM UNIVERSE 2)
Kisah seorang remaja tampan yang sangat dingin dan datar menjadikan dia pangeran ice sekolahnya.
Memiliki banyak rahasia dalam hidupnya dan penerus dari Mafia terbesar.
Dingin dan datar kesemua orang kecuali orang ia sayang terutama...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Al sudah di izin pulang setelah menginap satu hari di rumah sakit dan hari ini tidak masuk sekolah karena kedua orang tua dia tidak izin nya.
Menghilangkan rasa bosan al pergi taman belakang untuk berlatih walaupun kaki pergelangan kiri terasa sakit,dia tidak sendiri melainkan di dampingi dokter pribadi dan 10 penjaga dan 5 maid yang siap jaga dia.
Semua itu atas perintah arga dan aurel ketika mereka tidak ada di mansion maka penjaga dan maid tidak boleh jauh dari dia.
"Shit"al merasa sakit tapi dia tahan karena tidak ingin terlalu lama menggunakan tongkat.
"Anda tidak apa-apa tuan"dokter
"Hm"Al tetap kekeh
Dokter,main dan bodyguard sangat takut terjadi sesuatu pada al,mereka menjaga dari berbagai tempat yang di belakang,samping kiri kanan dan juga depan al.
Mina yang barus pulang sekolah hampiri al di halaman belakang.
"Selamat siang nona"maid
"Siang"mina letakan tas di sofa lalu pergi ke halaman
Dia melihat al yang berjalan tanpa tongkat walaupun menahan sakit.
"Lo itu belum sembuh total udah paksain jalan,lo paksain bukan sembuh malah tambah parah gila"Mina
"Gw gak mau lama-lama"Al
"Gw tahu tapi setidaknya jangan sekarang juga lo paksain kaki lo yang terkilir"mina
"Lebih baik istirahat lagian lo cuma terkilir bukan lumpuh kali ngapain latihan gini"lanjut mina ngomel
"Ck iya berisik"Al pergi ke kamar
Begitu juga dengan mina yang ke kamar dia. Sendiri setelah omelin sepupu.al di kamar tiduran karena tidak tahu harus berbuat apa.
Tasya momen
Pulang sekolah tasya tidak langsung ke mansion melainkan ke mansion milik kenzi,alasan dia tidak pulang karena kedua orang tua dia ada di mansion.tentu dia sangat muak bertemu dengan dua orang tidak pernah peduli pada dia.
"Kenapa lo kesini"kenzi meletakan teh
"Bokap nyokap di mansion,muak gw lihat mereka gak ada guna juga"tasya
"Kamu seharus nya jangan gitu sya,bagaimana pun juga mereka tetap orang tua lo"kenzi tahu hubungan tasya dengan orang tua nya tidak akur sejak dulu.
"Orang tua mana yang selalu bandingin dan nampar anak bungsu mereka hanya karena ingin seperti sang kakak yang selalu di manjakan,lagian uang mereka sudah cukup untuk gw jadi buat apa peduli mereka,gw lebih peduli uang mereka"tasya
Kenzi menatap kasihan orang yang sudah dia anggap adik yang tidak pernah merasakan kasih sayang sejak lahir dan selalu di asing kan oleh keluarga.
"Sya mereka orang tua lu coba lo ngomongin sama mereka baik-baik"kenai
