Hate to Love me (chaelim)

keturunan terakhir aegys

Rose menghela nafas kesal dan cahaya  yang sedari tadi menampilkan gambaran seorang wanita yang tengah diserang lenyap

Rose mengamati sekitarnya dengan sekilas pandang, ruangan itu redup nyaris gelap dengan dinding bercat merah muda dan hitam yang sangat kontras

Lilin-lilin berderet menjadi pengganti pelita , sebenarnya diruangan itu terdapat lampu gantung besar yang lebih dari cukup untuk menerangi ruangan luas dengan banyak buku dirak-rak tinggi

Hanya saja malam ini Rose ingin membiarkan ruangan ini redup

Rose mengambil mantel hitam panjang dan menghilang sekejap mata

Rose sudah berdiri dihadapan dua orang yang dari jauh terlihat seperti sepasang kekasih yang sedang berciuman, tapi nyatanya tidak

Yeoja asing itu sedang menjadi makan malam vampir yang memeluknya sangat erat

Rose menatap geram dan menggerakkan bibirnya pelan, seperti tersengat Listrik vampir itu terkejut lalu terlempar jauh

"Manusia sialan, apa yang kau pikir kau lakukan hah?"

Vampir itu menunjukkan taringnya yang sudah memanjang, mata biru menyala khas vampirnya terlihat marah

Tanpa mau menjawab , Rose menatapnya garang

Taci şi îngheță în locul tău

Rose terus mengulang mantra itu dipikirannya, vampir itu membeku ditempat tanpa bisa bergerak sama sekali hanya matanya yang masih menyorotkan sinar biru terlihat ketakutan

Rose berjalan cepat kearah vampir itu, tanpa ekspresi Rose mengeluarkan belati yang setia ada di lengan bajunya dan langsung menancapkan belati itu

Rose memelintir belati itu kuat, vampir di hadapannya perlahan mengkerut dan kembali ke wujud aslinya sebagai mumi

Ck! Vampir muda

Rose mendekati yeoja yang ditinggalkan begitu saja dengan kemeja yang kancingnya sudah terlepas seluruhnya

Bahkan bra yang dia pakai sudah tidak pada tempatnya, tampaknya vampir tadi tak hanya ingin mencari makan malam

Rose menepuk bahu lalu menatap mata kosong yeoja itu dengan tatapannya yang tajam

"Rapikan pakaianmu dan pulanglah, setelah ini kau tidak akan keluar diatas jam dua belas malam jika tidak penting. Kau akan lupa seluruh kejadian ini"

Rose berlari cepat kearah mumi itu dan menghilang sekejap mata setelahnya

___________________________________

"Ku rasa memang aegys mulai terang-terangan memburu kita"

Jisoo menyesap anggur digelasnya dengan tenang , tatapannya pada adik bungsunya sama sekali tak teralihkan

"Nee, kurasa juga begitu Noona. Hanya saja mereka selalu memburu targetku, apalagi malam ini"

Lim menuangkan anggur ke gelasnya sendiri lalu menyesapnya perlahan