SUGAWARA or OIKAWA ✅ End

Sembilan

Note : Karakter Haikyuu milik Haruichi Furudate

Enjoy my story
.
.
.
.
.

Kau berjalan pulang dengan perasaan lega. Hari ini banyak yang terjadi. Kau tersenyum tipis mengingatnya.

"Tadaima."

Tak ada yang menyahut. Kau melihat rak sepatu dan menemukan sepatu Oikawa di sana

"Tooru." Panggilmu

Hening tak ada jawaban.

"Kemana anak itu ?"

Kau naik ke lantai dua menuju kamar dan kau menemukan dia ada di sana duduk di ranjang membelakangimu

"Tooru aku mencarimu dari tadi, ternyata di sini kau rupanya. Kau pulang dengan Iwaizumi yah ? Kau udah makan ? Kalau belum ayo turun akan ku buat kan kau makanan." Ucapmu sambil memengang bahunya

PATS

"Jangan menyentuhku." Ucapnya dingin

Kau membelakkan mata kaget

"Kau kenapa Tooru ? Hei ? Kau baik-baik saja ?" Kau berusaha mendekatinya namun dia terus menepismu dan menatapmu tajam

"Sudah ku bilang jangan menyentuhku ! Apa kau tuli ?!"

"Kau sebenarnya kenapa Tooru ? Apa kau marah karena aku mengajak Suga jalan-jalan ? Lagi pula aku sudah janji dengannya jad-"

"Heh..jalan-jalan ? Benarkah begitu hmm ?"

"Iya jalan-jalan. Kami ke rumah hantu. Hanya itu saja Tooru. Oh ayolah apa yang kau marakan dengan itu ?"

"Cih ! Jangan pura-pura tidak tahu dasar jalang !"

Kau menggertakkan gigimu emosi dibilangi seperti itu

"KAU SEBENARNYA KENAPA SIH HA ! AKU SUDAH BERTANYA BAIK-BAIK DAN KAU MENGATAIKU SEPERTI ITU ! ADA APA DENGANMU !"

"SUDAH KU BILANG JANGAN PURA-PURA TIDAK TAHU ! APA TADI KAU BILANG ? HANYA JALAN-JALAN ? IYA JALAN-JALAN TAPI SALING MENGUNGKAPKAN PERASAAN. "AKU MENYUKAIMU JUGA SUGA". BEGITU !!"

"Kau mengikutiku ?"

"IYA ! MEMANGNYA KENAPA ? KAGET ! KAGETKAN KARENA KETAHUAN SELINGKUH ! DASAR JALANG !"

"Kau salah paham Tooru ! Tidak seperti itu ! Dan berhenti memanggilku seperti itu. Aku ini istrimu Tooru. Kau tidak tahu maksu-"

"SALAH PAHAM GIMANA KALAU JELAS JELAS AKU MENDENGARNYA SENDIRI ! KAU KIRA AKU TULI ? KAU KIRA AKU BODOH KARENA TAK BISA MEMAHAMI KALIMAT YANG KAU UCAPAKAN ?!"

"Kau salah paham Tooru. Tolong mengertilah. Ini tidak seperti yang kau bayangkan." Kau berusaha memengang tangannya namun dia terus menepis dan mendorongmu

"Cih ! Selama ini aku salah menilaimu (Name). Aku kira kau tidak akan berbuat seperti itu. Nyatanya...cih ! Menjijikkan !"

Oikawa berjalan ke luar namun langkahnya terhenti karena ucapanmu

"Berhenti di situ Tooru ! Sudah cukup ! Salah paham mu udah kelewatan ! Kau seenaknya marah marah, membentakku, mengataiku tanpa mau mendengarkan penjelasanku dulu. Kau mengataiku jalang..heh lucu sekali. Apa kau tidak sadari dirimu juga Tooru ?! Apa aku harus mengambilkan cermin untukmu ? KAU SENDIRI PUN JUGA BUAYA TOORU ! KAU SUDAH PUNYA ISTRI TAPI MASIH MENGGODA PEREMPUAN DI LUAR SANA ! JANGAN MENGATAIKU JIKA DIRIMU SENDIRI SEPERTI ITU KAMPRET !" Kau menatap punggung Oikawa tajam dengan mata yang berkaca-kaca

"Di depan mataku pun kau seperti itu. Aku hanya dekat dengan Suga kau sudah seperti ini. Kau egois Tooru ! Egois...hiks...selalu semaumu...tak pernahkah kau mengerti perasaanku...hiks..DENGAR PENJELASANKU DULU BAKA !"