"decision in the dark"

Kenapa kau tetap menyukainya?

"Sasuke-kun ada apa?"Tanya gadis bersurai pink yang setim denganku,Sakura.

"Ya teme hari ini kau lebih pendiam dari biasanya,kau ada masalah?"Ucap anak laki-laki bersurai pisang,Naruto.

"Hn,tidak"Ucapku singkat.

Drap Drap Drap

"Hei kau..!!"Pekik seseorang,sepertinya dia mirip dengan..tapi siapa? deja vu maybe.

"Apa?"Tanyaku yang membuat orang itu seperti mau melancarkan pukulan kepadaku.

"Hei,kenapa chunin sepertimu ada disini? dan kau ada masalah apa dengan anak muridku?"Tanya guru ubananku,Kakashi.

"Hah..kau kenal Izumi bukan?"Tanya nya yang hanya kuangguki sebagai jawaban alternatif ."Dia tadi bertemu Itachi,setelah itu dia pingsan" Lanjutnya yang membuat mataku melotot.

Aku pun langsung melesat kerumah sakit konoha untuk melihat keadaan kakak perempuanku,itu.

***

Drek

Pintu rumah sakit terbuka,menampilkan gadis bersurai coklat agak tua sedang terbaring dikasur putih RS.

"Kenapa kau pingsan? apa kau sakit?"Tanya anak bersurai raven,Sasuke.

"Kenapa kau diam saja? apa kau sedang bermimpi?"Lanjutnya lagi.

"Semoga saja mimpimu cepat berakhir,dan kau bangun"Ucap Sasuke dengan senyuman tipis.

"Sasuke-kun..?"Lirih suara gadis didepannya,Izumi.

"Nee-chan! kau sudah bangun? apa tubuhmu sakit?"Tanya Sasuke tanpa nge-rem terlebih dahulu.

"Tubuhku baik-baik saja Sasuke,tapi kenapa aku bisa disini?"

"Teman setimmu yang mengantarmu kesini,dan aku juga diberitahu dia"Ucap Sasuke yang hanya diangguki Izumi.

Malam sudah menggantikan senja,sudah saatnya bagi para humans untuk tidur.

Tapi didataran lain,terlihat seorang pria bersurai panjang yang diikat sedang melamun melihat ke suatu tempat.

"Hoi,kau memikirkan apa? jangan-jangan gadis itu?"Tanya Kisame kepo dengan apa yang dipikirkan Itachi.

"Hn,bukan apa-apa"Jawab Itachi singkat.

"Hah! kenapa sih kau selalu saja menjawab dengan singkat? padahal kita sudah bersama lebih dari 2 tahun"Ucap Kisame (alay😄).

"Berisik,diam"Ucap Itachi sambil masuk kedalam markas aikatsu--maksutnya akatsuki.

Ditempat lain terlihat gadis cantik pemilik surai coklat agak tua sedang menatap langit,entah apa yang ia pikirkan.

"Malam ini bintang bersinar sangat terang,tapi entah kenapa hatiku sangat gelap...sungguh aku merindukanmu"Ucap gadis itu sambil meneteskan air mata.

"Walau sudah lama kita berpisah karna pilihan yang berbeda,aku tetap menunggumu..walau tidak ada kepastian"

"Pulanglha,jangan terlalu lama menjauh dariku.."

"Jangan buat hati ini lebih tersakiti dari ini,tolong..kembalilha demi aku"

"Aku mencintaimu,sekarang dan nanti"Ucap Izumi sambil menghapus air matanya.

Tanpa Izumi sadari,dari tadi ada seorang anak laki-laki yang melihatnya dari balik pintu kamar.

"Kenapa kau masih menyukainya? padahal dia menyakitimu"Ucap nanika itu sambil pergi dari kamar Izumi.

Melihat Izumi menangis,dan terisak seperti luka besar bagi anak itu..seakan dunia tak setuju melihat Izumi menangis,Itachi pun kepleset saat hendak memasuki markas.