"Assalamualaikum gais" Teriak Aqeela kepada rey dkk.
"Waalaikumsalam. Qeela" jawab mereka
"Bisa ngg kalau datang jangan teriak" Ucap Rayen.
"Iya iya maaf" Ucap Aqeela sambil duduk disamping iqbal dan rey.
"Rayen udah" Ucap rey.
"Minggir ka rayen sempit tau" Ucap Aqeela sambil mendorong pelan tubuh rayen
"Lo ya asal dorong dorong aja"
"Orang sempit tau"
"Nih ya qeel. Badan segede kutu aja ngerasa sempit" ledek rayen
"Apa kaka bilang aku kaya kutu. Orang badan bagus gini dibilang kutu emangnya badan ka rayen macam kuda nil" ledek Aqeela tak mau kalah dari rayen
"Heh kutu. Lo dikasih tiap hari di kasih makan dan ngemil terus tapi badan kaya kutu aja. Kecil aja kaya bocil"
"Ka. Emang aku masih kecil emangnya kaka badan kaya Kuda nil ga cepe apa bukanya diet gitu"
"Buat apa diet orang badan gw udah kecil"
"Makannya jangan kerikil terus jadi gini kan otaknya"
"Emang qeela pikir gw apaan maka kerikil. Emangnya lo tiap hari makan kayu jadi ga gemuk gemuk"
"Ka rayen emang gw rayap gitu makan kayu"
"Udah udah. Rayen lo tuh udah gede jangan ribut mulu sama Aqeela. Tiap ketemu pasti lo ngajak ribut Aqeela mulu" Ucap iqbal mencoba memisahkan antara rayen dan Aqeela.
"Tau tuh si kutu" Ucap Rayen sambil melirik kearah Aqeela.
"Aqeela sabar lo jangan ke pancing sama ni orang" Ucap Aqeela dalam hatinya.
"De udah makan siang belum?" Tanya rey kepada adiknya
"Belum ka rey" jawab Aqeela
"Makan sono badan kecil. Kalau ngg makan nanti tambah kecil bisa bisa ngg terlihat Karena jadi kutu beneran" ledek rayen
"Aqeela lo jangan ke pancing sama ka rayen bayangin aja dia itu radio rusak ok" Ucap Aqeela dalam hati sambil menampilkan wajah ga mood nya.
"Rayen udah" lerai mereka kepada rayen yang terus meledek Aqeela.
"Nanti aja ka rey makan siangnya Aqeela masih kenyang gara gara tadi Aqeela ngemil snack" Ucap Aqeela
"Ya udah kalau masih kenyang" jawab rey.
"Iqbal" bisik rayen kepada iqbal
"Apa?" Jawab iqbal
"Lo tau ngga dari dulu pas gw main film bareng aqeela gw selalu ledek dia kenapa?" Bisik rayen
"Emang kenapa?"
"Karena dia orangnya asik buat di kerjain. Itung itung buat hiburan semata doang bal"
"Parah lo. Dia itu anak orang. Dikerjain di bikin ga mood aja lo"
"Yang penting seru bal"
"Terserah lo aja deh"
Mereka mengobrol bersama. Banyak sekali topik yang mereka bicarakan mulai dari hal yang penting sampai hal yang tidak penting.
*****
Rey dan Aqeela pulang ke Villa karena sudah selesai syuting dan sudah larut malam.
Ketika Aqeela dan rey sudah sampai Villa. Aqeela langsung membersihkan tubuhnya kemudian langsung tidur. Rey pun begitu saat sampai di Villa dia langsung membersihkan tubuhnya dan menidurkan tubuhnya disamping adiknya.
"Ica kamu nggak tidur ini udah jam 1 malam " Ucap Saskia kepada suaminya sambil melihat kearah anak anaknya yang baru tidur karena kelelahan.
"Iya benar lagi nih. Tanggung kalau ngg di lanjutin" jawab kiesha
"Dilanjutin besok juga bisa kan ca?"
"Bisa si"
"Ya udah lanjutin besok aja"
"Ya udah deh" jawab Ica pasrah
"Ya udah cepetan tidur"
"Iya kia" jawab kiesha lalu merapikan pekerjaannya dan tidur disamping istrinya.
Saskia berpikir dia sangatlah bahagia karena dia mempunyai anak yang sangat cantik dan tampan dan dia juga mempunyai suami yang sangat menyayanginya. Dia bersyukur karena anak anaknya saling menjaga, saling mengerti, dan saling melengkapi. Apalagi rey anak pertamanya yang sangat menyayangi adiknya sampai sampai rey selalu menjaga dan memanjakan Aqeela karena rey pernah bilang sama saskia kalau dia akan selalu menjadi kaka sekaligus keluarga dan sahabatnya untuk aqeela sampai kapanpun walaupun nanti Aqeela sudah menikah dia tetap akan menganggap Aqeela sebagai adik kecilnya. Jadi, karena itu rey selalu menjaga dan melindungi Aqeela dimanapun Aqeela berada.
*****
*****
*****
2 tahun kemudian
KAMU SEDANG MEMBACA
keluarga cemara
Fanfictionkalau penasaran baca aja biar ga penasaran lagi😅 semoga suka ya sama ceritanya dan jangan dimasukin hati jika ada kata kata yang menurut kalian gimana gitu.