---------aku bukanlah supermen, aku juga bisa nangis
"Udah lama ya kita gak ke taman bermain, kalau gak salah inget, terakhir kita ke sini umur 10 tahun deh, trus gu..." ucapan Anela terhenti karna melihat si Candra menghilang dari sampingnya.
Matanya menatap malas ke arah lelaki yang kini bermain pasir, alias menghancurkan pasir anak kecil yang sepertinya tangisan si anak itu akan segera keluar dan tentu saja,
"Huaaa, Mommy!! he destloyed my castle!"
"Kan bisa dibikin lagi, cengeng banget," ucap Candra dengan susah payah menahan tangisannya.
Honestly, Candra gak bisa liat orang nangis, nanti dia juga ikutan nangis.
"Yaudah Ca-candra minta maaf ya ... nanti Candra beliin eskrim mau?"
"Hisk ... Gian mau ays klim banyak banyak~." Senyuman anak 5 tahun itupun terlihat, pipinya yang cubby dan hidung kecilnya memerah karna menangis.
"Can lo ngapain di sini sih?" Anela datang dengan tampang malasnya, mulai berjongkok mengikuti Candra dan Gian si anak kecil cengeng.
"Gian nangis, trus aku janjin makan es crem neel."Candra menatap Alena dengan mata sembabnya, bibirnya yang mengerucut lucu, tidak lupa hidungnya yang merah terlihat jelas sebab kulitnya yang putih.
"Ututu, kok lo ikutan nangis juga sih, yaudah tunggu bentar, biar gue aja yang beli." Anela pun beranjak sebelum tangannya dicegat Candra. Dengan sedikit isakan Candra mencoba berdiri masih dengan genggaman tangannya pada sang gadis.
"Di sini aja, biar aku yang beliin." Alena pun hanya menatap punggung Candra yang makin menjauh
Ni anak kesurupan apaan dah, kok akhir akhir ini dia gampang banget bikin orang salting-Anela
"Mama Gian mana?" Alena mengelus rambut Gian lembut.
"Mommy lagi antli beli ays klim buat Gian" ucap Gian tersenyum senang.
Senyuman Anela pun pudar
---------icekrimjalanjalan
Hisk, Gian mau ice cream rasa apa ya? Lupa nanya huhu-Candra
Di sini cuma gue doang yang waras?-Anela
KAMU SEDANG MEMBACA
Cute Boy (HIATUS)
Teen Fiction"Anela, mau gk jadi pacar candra?" pria itu tersenyum manis sambil memainkan ujung bajunya. "heh, masih kecil gk usah pacar pacaran lo, pipis aja belum lurus!" "Ta-tapi Candrakan udah 18 tahun, kita seumuran," ucap candra sambil menunduk lalu memper...