Menghilang

102 18 4
                                    

"TENANG AE LAH, NANTI PASTI SI MIMIT BAWA BANYAK"-Boruto

"Lu yakin?"-Chou chou

"Tentu"-Boruto

.
.
.
.

"Kita butuh darah sebagai bahan terakhir"-Buntan

"Ok"-Shizuma, dia menggores telapak tangannya.

" ini cukup?"-Shzuma

"E... Darah mayat,bukan darah manusia"-Buntan

"Kenapa gk bilang dari tadi"-Shizuma

"Kamu terburu buru"-Buntan

"Gw ambil dari mayat mayat di belakang aja"-Shizuma, kemudian pergi berlalu.

.

"Yo guys"-Mitsuki

"Nah lu balik juga akhirnya"-Boruto

"Dapat makanan?"-Sarada

"Tentu dong,nih"-Mitsuki,sambil mengangkat sebuah plastik kresek transparan

"Itu apaan ishh?"-Chou chou

"Gorengan"-Mitsuki

"Pagi buta juga ada yang jualan gorengan. Bener bener kota yang aneh"-Sumire

"Ishh gk mau makan gw, gorengan banyak minyak nya yang mengandung lemak"-Chou chou

"Terserah lu"-Mitsuki

"Chou....lu makan dikit dikit gitu,biar perut lu gk kosong,nanti masuk angin lho "-Shinki

"Tapi"-Chou chou

"Sedikit aja Chou,gw gk mau lu jatuh sakit,ok"-Shinki

"Hm ok"-Chou chou

"Nih,yuk makan bareng bareng"-Mitsuki

Semua yang berada di bak belakang duduk secara melingkar.

"Gw bingung lah, yang jualan masaknya jam berapa?"-Sumire

"Gk usah di pikirin lah,yang penting sekarang kita makan"-Mitsuki

"He em"-Sarada

"WOY BAGI BAGI NAPA"-Saburo

"LU KAN LAGI NYETIR,NANTI AJA KALAU UDAH SAMPE"-Sumire

"GW JUGA LAPER"-Saburo

"TAHAN AJA"-Sumire

"BANGKE LU TERONG"-Sumire

"BUDU....  Uhuk uhuk uhuk"-Sumire

"Bwahahahaha sukurin"-Saburo

"Duh pelan pelan Sum,nih minumannya"-Mitsuki

"Hm hm"-Sumire

"Kalau makan jangan treak treak Sum"-Sarada

"Iya iya Sar gw tau ko,tau banget"-Sumire

"Lalu kenapa lu treak treak,kalau udah tau bahaya?!?!"-Sarada

"Terkadang melakukan sesuatu yang berbahaya,membuat hidup kita menjadi lebih seru dan menantang"-Sumire

"Gw akan selalu setia nungguin malaikat cabut nyawa lu"-Boruto

"Kalau udah waktunya pasti di cabut"-Sumire

"Iya dah iya"-Boruto

"Sum gw tau lu emang gk takut mati,tapi jangan gitu juga"-Sarada

"Sans ae lah Sar,gw aja selalu santai walaupun di keadaan yang tidak santai"-Sumire

"Sak karep mu"-Sarada

Teman Seperjuangan 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang