Hai Baby ✓

33

Jam sudah pukul 12 siang itu artinya rose harus makan dan Tae entahlah kemana dia pergi setelah menemaniku makan buah tadi ia izin padaku untuk keluar sebentar katanya ada hal penting,sebenarnya ia tadi ingin mencegah agar Tae agar tidak pergi namun ia urungkan saja

Sekarang apa yang ia harus lakukan,jika mengirim pesan pada teman teman nya itu sudah hal biasa,mengajak Rena untuk bersantai juga sudah,Hem apa yang belum ya

Rose pun berinisiatif untuk menyalakan tv,saat ia menyalakan tv saluran itu menayangkan sebuah doggi kecil namun sangat lucu,dan saat rose melihat doggi itu ia merasa ingin memiliki nya

Ia pun menunggu Tae pulang dan menyuruhnya untuk membeli doggi itu,berapa menit kemudian rose malah tertidur dengan tv yabg masih menyala tanpa rose sadari Tae sudah menggendongnya menuju kamar agar tidur disana saja

Tae pun meletakkan rose dengan sangat lembut dikasur dan menutup tubuh rose dengan selimut sambil tangannya mengelus perut rose sambil berbisik pelan disana

"Sayang kamu jangan nakal nakal ya didalam,kasian mami mu"ucap Tae sekilas dan mengecum singkat perut Tae dan juga kedua pipi rose dan langsung baring disamping rose juga

Namun saat Tae ingin menutup matanya tanpa Tae sadari jika rose sudah bangun dari tidur nya dan tangannya asik mencubit hidup Tae agar bangun

"Taee bangunn"

"Emm rose diamlah aku ingin tidur sebentar"

"Taee aku mau doggi"seketika Tae pun membuka matanya dan menatap dalam wajah istrinya saat ini dan kali ini apa lagi yang ia mau

"Doggi?"

"Iya Tae doggi seperti punyamu tapi dengan ukuran kecil Tae"ya Tae memang punya doggi dengan ukuran yang sebesar tubuh rose berwarna hitam dan hanya Tae saja yang berani dengan doggi itu

"Kenapa kau tidak bermain dengan doggi ku saja?"

"Aku takut Tae nanti aku dimakan gimana"rengek rose

"Tapi kamu lagi hamil rose minta yang lain saja ya"

"Huwaaa Tae jahat aku mau doggi itu Tae huwaa :("pura pura menangis

"Hei hei rose aku"

"Huwaaa kau jahat padaku Tae kau tidak mau memberikanku doggi itu"

"Iya-iya aku berikan"ucap Tae dan rose langsung berhenti dari akting menangis nya 

"Benarkah?kau tidak berbohong kan Tae"

"Tidak aku tidak berbohong tapi untuk sementara para maid yang akan merawat nya"

"Tidak!!!"rose pun langsung menolak kalimat itu

"Kenapa kau menolaknya memangnya kamu yang akan merawatnya HM"

"Bukan aku tapi kau Tae kau yang harus merawat doggi ku aku tidak mau orang lain"

"Aku!!"

"Iya kau"

"Kok aku sih ada banyak maid disini kenapa harus aku"

"Karena kau suamiku sayang!!"ucap Tae sedikit menggoda Tae

"Jangan pernah menggodaku rose aku sudah menahan agar tidak melakukannya mengerti"

"Siapa juga yang mau bermain lagi huh dasar"

"Yasudah jadi harus sekarang aku pergi untuk mencari doggi mu itu"

"Iya harus kau harus mendapatkannya awas saja jika kau tidak dapat akan ku tendang bokong mu itu"

"Hem"taepun pergi menjadi apa yang rose mau dan rose hanya baring sambil menunggu doggi nya datang

Sekian lama sampai sore Tae pun pulang dengan membawa kandang seekor anjing imut disana dan langsung memperlihatkannya pada rose

"Rose"panggil Tae dan rose hanya ber dehem saja

"Lihat apa dogginya bagus"ucap Tae sambil melepaskan doggi dalam kandangnya dan membiarkan nya lepas dan rose pun langsung melihat karna mendengar suara gonggongan

"Wah doggi nya imut sekali sama sepertiku"ucap rose dengan percaya dirinya

"Terlalu percaya diri sekali kau"

"Biarkan saja huh"rose pun terus bermain dengan doggi itu dilantai sementara Tae duduk di kasur sambil melihat tingkah rose sekarang

"Oya Tae aku akan memberikan nama doggi ini Yeonci bagaimana?"

"Bagus"

"Tentu saja"

Rose masih terus bermain dengan yoenci sampai melupakan suaminya yang sekarang sedang duduk di sana sangat malang sekali

"Yaaaa"

"Kenapa rose?"Tae kaget dengan teriakan rose

"Yeonci pipis Tae"

"Hadeh sebentar ku ambilkan pembersih lantai dulu"Tae pun bergegas untuk mengambil pembersih lantai dan langsung membersihkan itu

"Sebaiknya kamu masukan dulu dia kedalam kandangnya rose"

"Tapi aku masih mau main sama dia Tae"

"Besok bisa dilanjutkan lagi,aku juga akan memindahkan dia kekandang nya besok"

"Apa kau sudah membuat kandang Tae?sejak kapan?"

"Itu kandang bekas doggiku dulu karena tidak terpakai jadi ku pindahkan saja yeonci kesana besok"

"Tapi apa lebih bagus jika dia tetap dikandang ini Tae"

"Bagus saja cuma dia tidak akan leluasa untuk bergerak"

"Ou begitu yasudah kau boleh memindahkannya besok"

"Iya yasudah yuk mandi"

"Kau deluan saja Tae aku masih mau disini"

"Karena kau ingin bermain lagi kan"seketika ucapan Tae langsung tepat memangnya ia masih mau main sekarang

"I-iya Tae boleh ya 2 menit aja"

"Tidak"

"1 menit"

"Tidak"

"30 detik"

"Tidak sama sekali"

"1 detik"

"Tidak"

Tanpa pikir panjang Tae pun menggendong rose menuju kamar mandi karena terlalu malas untuk bernego dengan nya Karan ingin bermain dengan dogginya itu