Setelah mereka selesai dengan kegiatan nya hari ini yang menyiram satu sama lainnya di taman itu sekarang sudah selesai dan sudah Menganti bajunya
Sedangkan rose langsung ingin kekamar Rena namun ditahan oleh Tae
"Ih Tae menyingkirlah kau menghalangi jalanku"sambil berusaha untuk menggeser tubuh Tae namun tidak bisa
"Kau nampak nya sangat ingin kesana sampai kau tidak pedulikan suamimu sekarang"
"Loh memangnya kenapa Tae!!dia teman ku dia selalu ada buat ku saat kau sibuk dengan pekerjaan mu aku rasa tidak ada salahnya jika aku menjenguknya Tae"
"Iya aku tau tapi setidaknya kau luangkan waktumu untuk ku rose aku juga butuh waktu bersama mu walau sebentar saja"ucap Tae dan rose sadar jika ia memang kurang memberikan perhatian nya untuk taehyung sekarang
"Maaf kan aku Tae aku terlalu senang dengan semua ini sampai sampai aku lupa meluangkan waktu ku untukmu maaf kan aku Tae aku berjanji saat kita kembali nanti aku akan meluangkan waktuku bersama mu"
"Benarkah?kau tidak berbohong kan?"ucap Tae ragu jika rose akan berbohong
"Tidak Tae aku berjanji yasudah yuk kita ke tempat Rena"
"Baiklah rose"
Merekapun mulai keluar dari kamar menuju kamar Rena,ya memang semua maid disini memiliki kamar mereka masing masing dalam wilayah mansion ini jadi jangan bingung jika disini begitu banyak pintu dan juga lorong yang ada
Diperjalanan rose terus menggenggam tangan Tae agar ia tidak ketinggalan dengan langkah Tae yang lebar itu tapi rose tidak bisa jalan jauh ia akan mudah lelah padahal baru beberapa lorong saja dan ia langsung berhenti
"Aaa aku lelah sekali Tae"
"Kita istirahat dulu aku tidak ingin membuat mu kelelahan rose"
"Gkpp Tae aku bisa kok"rose berusaha untuk bangkit namun kakinya tidak kuat lagi
"Jangan memaksakan dirimu rose kita akan istirahat disini dulu tolong rose sekali ini saja dengarkan aku"rose yang mendengar itu hanya menunduk saja dan Tae tau jika rose tidak suka dibantah kemauannya ini
"Aku tau kau tidak suka jika aku melarang mu rose tapi aku melakukan ini agar kau tidak menyakiti anak ku rose kasian dia didalam sana harus menahan semua yang kau lakukan"ucap Tae dan rose masih diam saja tanpa Tae sadari air mata rose membasahi tangannya dan seketika Tae memeluk rose agak lebih tenang
"Hiks Tae maafkan aku aku tidak pernah menuruti perkataan mu hingga apa yang aku lakukan sangat beresiko untuk anak ini maaf kan aku Tae hiks"
"Sekarang kau harus terbiasa dengan ini dengarkan lah perkataan ku rose aku menyayangimu bahkan anak ini juga aku menantikan ia untuk hadir ke dunia ini jadi tolong jagalah dia dengan baik rose"
"Hiks ia Tae makasih kau mau menyayangiku bahkan anak ini aku pikir kau dulu sangat kecam kau menyiksa semua orang hanya karna mereka tidak menuruti perintahmu,dan saat aku kemari sikapmu dingin padaku namun lama kelamaan kau berubah menjadi sesosok pria yang perhatian padaku"
"Aku paham tapi sekarang aku akan menjagamu dan anak kita"Tae pun mencium singkat bibir rose dan kembali duduk disamping rose sambil mengusap air mata yang masih keluar itu
"Sudah jangan sedih lagi kau nampak jelek jika sedang nangis"dan perkataan Tae itu seketika langsung dilihat oleh rose
"Kenapa kau melihatku begitu rose?"
"Kenapa kau bercanda disaat situasi begini Tae"
"Hahahaha agar kau tidak nangis lagi yasudah kita akan lanjutkan lagi ke kamar teman mu atau tidak?"
"Kita lanjutkan saja Tae tanggung juga aku sudah lebih baik sekarang"
"Baiklah jika kau lelah bilang saja padaku"
"Baik tuan Kim"
Merekapun melanjutkan perjalanan mereka melewati beberapa pintu dan akhirnya sampai,merekapun berdiri disebuah pintu berwarna coklat itu ya itu adalah kamar Rena
"Kita sampai"
"Hem apa dia ada didalam Tae?aku takut mengganggunya"
"Dia kan sedang sakit rose tidak mungkin ia bekerja"
"Em baiklah"rose pun mengetuk pintu itu dan disahut dari dalam rose pun membuka pintu itu dan melihat Rena sedang terbaring lemas sekaligus kaget atas kedatangan ku
"Nona rose dan tuan Kim"Tae yang mendengar jika Rena memanggil rose dengan sebutan nona merasa sedikit kesal dan rose pun tau jika Tae sedang menahan amarahnya dan ia pun bicara pada Tae soal panggilan Rena padanya itu
"Tae jangan marah padanya aku yang menyuruhnya untuk memanggilku nona aku rasa itu enak didengar dari pada dengan sebutan 'nyonya' itu rasanya aku belum terlalu enak mendengarnya Tae"dan Tae pun mengiyakan dan ia pun duduk disalah satu kursi disana sedangkan rose duduk didekat Rena Sambil memegang tangan Rena
"Kau jangan takut lagi ya ren aku sudah bilang pada Tae"
"Em baik nona em tapi kenapa nona dan tuan ada di kamar saya?"
"Aku ingin menjengukmu aku dengar kau sedang sakit jadi aku kemari untuk bertemu dengan mu"
"Seharunya nona tidak perlu susah payah untuk menjenguk saya nona saya baik baik saja"ucap Rena berbohong ia malas membuat majikannya ini kawatir padanya
"Sudah jangan berbohong lagi ren aku tau kok Oya ren apa kau sudah makan?"
"Sudah tadi nona"
"Wah bagus itu sekarang kau istirahat lah jangan mikirkan hal yang lain ya semoga cepat sembuh dan menemaniku ditaman belakang lagi ya"
"Em baik nona rose"
Mereka pun asik mengobrol sementara Tae sedang melihat sesuatu di hpnya entah apa itu yang jelas penting sepertinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Hai Baby ✓
Fanfiction"kau tau kau itu hanya milik ku dan selamanya akan menjadi milikku"ucap taehyung dengan nada bariton nya "aku bukan milikmu pria brengsek lepas aku" "baiklah aku akan melepaskan mu tapi kau harus membayar utang utang kedua orangtua mu padaku sekara...
