1 1

268 42 20
                                    


xXx

Halo semuaaa!

Vote + komen juseyoo^^

Enjoy ♡


















Eunji menghela nafasnya dengan perlahan, dia menatap bangunan didepannya dengan seksama.

Panti jompo Seoul

Yah,eunji berencana untuk melihat keadaan nenek lee yang sudah lama tak ia jumpai itu, perasaan eunji tentu saja campur aduk antara rasa bersalah, rindu, dan juga senang.

Eunji pergi sendirian karena jian ia titipkan didaycare,eunji rasa dia belum siap untuk mengatakan keberadaan anaknya itu apa lagi identitasnya yang sebenarnya adalah eunji, dia akan mengunjungi nenek lee sebagai jieun dulu untuk sekarang.







“Nenek lee sedang berada dibangku sana nyonya,belakangan ini dia sering sekali menyulam”ucap suster yang menjaga nenek lee selama ia dipanti jompo.

“Ahh benarkah,umm baiklah terimakasih banyak...”balas eunji sambil tersenyum manis dan membungkuk, suster itupun mengangguk dan pamit pergi.

Eunji kemudian berjalan dengan perlahan dan hati-hati,ia mendekati nenek lee sambil memegang sebuket bunga ditangannya.

“Pe-permisi nenek lee”sahut eunji hati-hati, nenek lee yang mendengar itupun menoleh dan menatap eunji dari atas sampai bawah dan kembali fokus kewajah gadis itu.

“kau siapa?”tanya nenek lee sambil memiringkan kepalanya, dan berhenti menyulam.

“Aku... aku Park, ji-jieun nek”ucap eunji sambil berusaha tersenyum walau bisa ia rasakan bahwa matanya sedikit memanas.

“Park jieun?”tanya nenek lee yang tak mengenal nama itu,eunji tersenyum tipis sambil menganggukkan kepalanya.

~~~

“jadi, kau mengenal cucuku daegal?” tanya nenek lee dan dibalas anggukan oleh eunji, “dan apa dia bercerita tentangku?”tanya nenek lee lagi.

“i-iyah dia... bercerita cukup banyak tentangmu”bohong eunji, nenek lee pun mengangguk dan kembali menatap buket bunga yang tadi eunji bawa.

“hmm,buket yang indah... kenapa baru kau berikan padaku sekarang? padahal sepertinya bagus juga jika kujadikan contoh gambar untuk sulamanku”sebal nenek lee tiba-tiba.

Eunji tentu saja bingung,kenapa nenek lee tiba-tiba memarahinya sampai ia teringat bahwa nenek lee sudah diumur yang tua, wajar saja jika dia suka berubah perasaan, hampir sama seperti anak kecil, karena jika semakin tua umur seseorang maka mereka seperti akan kembali menjadi anak kecil lagi.

“ahh maafkan aku nek kalau begitu” ucap eunji sambil memegang kedua telinganya dan memanyunkan bibirnya.

“Hahaha.. ya ampun aku iri sekali” ucap nenek lee sambil tertawa lepas, “iri? Iri kenapa nek?”tanya eunji sambil tersenyum tipis.

“Hehe kau.. tetap saja cantik walau berusaha membuat wajah lucu”kekeh nenek lee yang membuat eunji juga terkekeh.

“Tapi... walau ini pertama kali kita bertemu,kenapa aku sudah senyaman ini denganmu?”tanya nenek lee kebingungan.

[ Us | Zhong Chenle ] completeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang