"DADDY ECHAN GAMAU SEKOLAH DI SEKOLAHNYA BANG MARK"
Johnny menutup telinganya, sudah berkali kali anak bungsunya merengek tidak mau satu sekolah dengan anak sulungnya.
"Kasih Daddy alasan kenapa kamu gamau di sekolah Abang?" tanya Johnny
"Masa di rumah ketemu Abang di sekolah juga, udah tau muka Abang jelek" balas Echan sebal
"Hadeh, kalian kan sekolah online, gak inget?"
"Ya tapi—"
"Kamu tetep sekolah di sekolahnya Abang." ucap Johnny final
Echan merengek kencang, sebal dia sama Daddy nya.
"Daddy kerja sebentar, nanti jam 10 pulang. Echan jangan ganggu Abang, lagi sakit dia" pesan Johnny
"Sakit apa si abang?" tanya Echan penasaran
"Sakit hati, abis putus sama pacarnya."
"HAHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHA"
Johnny mengelus dadanya ; kaget, suara ketawanya Echan menggelegar satu rumah.
"Kecilin suara ketawamu dek. Daddy berangkat dulu ya" pamit Johnny sambil mengecup kening anak bungsunya sayang
Johnny sudah berangkat kerja, Echan yang bingung mau ngapain langsung pergi ke kamar Mark yang ditutup rapat.
"Abang~"
"Cie yang lagi putus cinta" teriak Echan dari luar kamar Mark
"Buka dong bang pintunya biar enak ngebully nya"
Mark membuka pintu kamarnya sambil membawa bantal besar, dan. . .
BUGH!
"ABANG SAKIT!!!!"
"Gausah banyak bacot, gue lagi puyeng." kata Mark dan menutup pintu kamarnya kasar
"Gak ada yang nanya lo lagi puyeng, wle" balas Echan sambil memegang kepalanya yang di pukul keras oleh abangnya sendiri
Echan kembali ke kamarnya, ia bosan dan bingung mau ngapain.
"Pengen ngechat doi ah"
RunacmewewnyaEchan
Halo neng cangtip😆|
|sokap bat ewh
Galaq banget😪|
|sp sih lu, gausah sok ganteng
Tapi gue gantenk 😌|
|coba liat
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
|ewh, nyolong poto org aja bangga
Emank gantenk bged gue yak, sampe di tuduh gini😌|
|ewh, jauh jauh deh lu
Kalo entar jadian sama gue jangan nangess yaaakk😌|
read.
"Et dah matanya belekan kali ya sampe nolak rang ganteng kayak gue" gumam Echan sambil menyimpan handphonenya dan memilih bermain game di iPadnya
🌻
Lagi dan lagi, Echan meminta Mark untuk menemaninya ke restoran Johnny.
"Bang mending kita ke restoran Daddy numpang makan daripada ngegalau di rumah kayak orang gila" minta Echan ke Mark yang asik mengunyah semangkanya
Mark masih diam, enggan membuka mulutnya untuk berbicara kepada Echan.
Jujur, Mark kangen Joy :(
Setelah kejadian Echan marahin Joy, Joy jadi gak pernah ngasih kabar ke Mark ataupun datang ke restoran Johnny.
"Kangen tante Joy" gumam Mark
Echan tidak mendengar gumaman Mark, "Bang ayok ke restoran Daddy, Echan laper" rengeknya
"Jalan sendiri sana" suruh Mark
Echan menggeleng, "Nanti di restoran Daddy ada tante Joy" kata Echan yang membuat Mark berbinar
Mata Mark meredup seketika, "Halah males, lo mah suka boong" balas Mark
"Dih gak percaya, liat nih"
Echan memperlihatkan roomchat nya dengan Johnny, "Joy ada di restoran Daddy, siapa tau Mark kangen" baca Echan sambil menekankan kata 'Joy'
"LET'S GO!"
Mark dan Echan sudah sampai di restoran Daddy nya, Mark daritadi sibuk mencari keberadaan perempuan yang bernama Joy.
"Itu tante Joy bukan sih? Yang sama cowok?" tunjuk Echan ke meja yang sudah diduduki dua orang
Mark langsung berlari dan memeluk Joy erat, "Tante aku kangen." gumam Mark
Joy yang dapat serangan tiba tiba hanya bisa tertawa kecil, "Akhirnya tante bisa ketemu si ganteng lagi, oh iya sekalian tante mau ngenalin kamu nih" kata Joy, Mark langsung melepaskan pelukannya dan menatap laki laki yang duduk dihadapan Joy
"Ini tunangannya tante, namanya Rowan."
"What the —"
"Boy, your language."
Johnny datang dan duduk di sebelah Rowan, ia bersalaman dengannya.
Mark menunduk dalam, Echan yang melihat reaksi abangnya langsung mengelus punggung Mark padahal dalam hati ia sedang tertawa keras.
"I want go home." gumam Mark
Joy menahan pergerakan Mark, "Mark kenapa? Baru dateng kok mau pulang?" tanya Joy
Mark menggeleng pelan, rasanya ia mau nangis saja. Baru semalam ia diputusin dan sekarang ia mendapatkan kabar bahwa Joy sudah bertunangan, padahal Mark sudah mantap menjadikan Joy sebagai ibunya. Sedih.
Johnny menatap anak sulungnya, "Sini duduk sama Daddy" pinta Johnny dan menyuruh Mark untuk duduk di pangkuannya
"I'm already a teenage." balas Mark, Johnny bingung.
"So? Emang gak boleh remaja di pangku bapaknya sendiri?" tanya Johnny
"Aku malu." cicit Mark yang membuat orang yang duduk disekitarnya langsung tertawa
"Yaudah sini duduk samping Tante. Oiya Rowan, ini anaknya Johnny dia temen aku, aku juga udah deket banget sama Mark" kata Joy, Rowan hanya tersenyum dan menatap Mark.
Mark yang tidak suka ditatap lamat oleh orang langsung menundukkan kepalanya, "Nunduk mulu, katanya udah remaja." kata Rowan sambil tertawa kecil
Echan yang males nonton drama ini langsung meminta pelayan untuk membuatkan makanan, dia lapar.
