Tak Tentu Arah

1 0 0
                                    

Bisma POV

         Entah kenapa aku merasa cewek itu menghindari ku? Apa karena dia tau tentang aku dan Marsha . Aku ingin tidak peduli tapi entahlah ada yang berbeda dengan cewek itu . Aku hanya main – main saja dengan Marsha karena dia sangat mengganggu ku jika aku berpacaran dengan nya aku dengan bebas melarangnya apa pun yang tidak aku suka . Aku berusaha menyapanya tapi aku melihat dia terkejut beberapa detik dia diam tidak memperdulikanku. Aku ingin dekat dengannya dan aku rasa dia juga mengingiinkan seperti itu tapi kenapa dia tidak pernah menghiraukan ku . Apa dia takut dengan ku? apa aku semenyeramkan itu? aku akan berusaha untuk bisa dekat dengannya . Tapi entahlah dia susah untuk di dekati . 

Disa Pov

       Sesampai di rumah Aku berteriak memanggil mommy ku . "Mommy disa pulang", ujar ku . "Iya sayang kamu makan siang dan mandi dulu jangan lupa istirahat", ujar mommy yang di taman belakang . Aku segera membersihkan diri dan turun ke meja makan biasanya siang hanya ada mommy dan nenek di rumah . Aku makan sendirian karena mommy pasti merawat bunganya . Setelah selesai makan aku ke taman belakang menemani mommy disana.

      "Wah bunganya cantik mom banyak banget bunga mommy sekarang?.", ujar ku . "Iya dong sayang kan mommy selalu membeli bibit bunga kalo keluar dengan daddy , Oya sayang mommy boleh minta tolong?." , ujar mommy . "Boleh dong mom , memang mommy mintak tolong apa?" , ujar ku . "Sayangnya mommy cantik deh , Mom minta tolong kamu pergi ke toko bunga untuk beli pupuk dan bibit bunga Matahari sayang . Toko nya yang ada di seberang jalan dekat sekolah mu itu . Apa kamu bisa?" , ujar mommy . "Siap kapten tenang saja mom , Disa bisa kok gak terlalu jauh juga dari rumah." , ujar ku sambil berjalan untuk mengambil sepeda di garasi . "Hati – hati sayang ." , ujar mommy . "Oke mom , bye ." , ujar ku .

     Aku menggayuh sepeda ku dengan semangat karena aku senang melihat bunga – bunga yang cantik . Aku senang melihat mommy bahagia maka aku berusaha selalu menuruti kemauan mommy ku itu . Aku sampai ke toko bunga dan memarkirkan sepeda ku di depan toko itu aku tersenyum melihat berbagai warna warni bunga di dalam toko . Aku segera mencari pelayan toko dan menyebutkan yang mommy pesan . Aku menambah beberapa bibit bunga yang aku suka biar bisa menaman bersama mommy di hari libur besok .

         Di perjalanan pulang ke rumah aku berhati – hati takut pesanan mommy jatuh aku terus menggayuh sepeda ku dengan senang dan semangat . Hampir dekat dengan gang perumahan ku ada yang memanggilku di belakang . Yah aku pikir mungkin memanggil orang lain karena dia tidak menyebutkan nama . Aku kembali menggayuh sepeda ku tapi orang tadi tetap berteriak , aku penasaran juga sebenarnya siapa yang dia panggil dan aku melihat ke belakang ternyata itu Kak Bisma . Whatt? Kak bisma ? Dia berjalan ke arah ku , Aku melihat kesekeliling ku untuk memastikan ada orang lain . Ternyta aku salah, aku hanya berdua dengan kak Bisma . Aku terdiam memastikan apa yang kak Bisma mau .

       "Hai ... Kamu cewek yang jatuh di dekat kantin kan?.", ujar nya . "Iyah kak , ada apa ya kak?" , ujar ku sambil menunduk. "Kenapa kamu menghindar?" , ujar nya . "Apa ... Apa waktu itu kakak berbicara dengan ku.", ujar ku menahan detak jantung ku yang menggila melihat kak Bisma tersenyum. "Iyah aku bicara dengan mu tanpa kamu menjawab" , ujar nya . "Em .. Kak aku mau pulang dulu lagi buru-buru juga ." Ujar ku sambil menggayuh sepeda . "Haii .. Siapa nama mu?" , ujar nya sambil berteriak . Aku benar – benar merasa jantung ku tidak baik berbicara dengannya , detak jantung ku sangat keras . Kenapa perasaan ini datang lagi , oh God aku tidak ingin memiliki masalah di sekolah , tapi aku juga senang bisa berbicara dengan kak Bisma . Sangat senang luar biasa meliat dia tersenyum , dia se ramah itu . Aku membeli bibit bunga tapi hati ku yang ikut berbunga - bunga . Hehehe

 Hehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Little PrincessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang