Prolong

169 8 0
                                    

Mīdมีด

Teror Di Sekolah

PROLONG

Kronologi perampokan perpustakaan yang terjadi di SMU Raikan Topeni Bangkok,Thailand adalah seperti ini; menjelang magrib,saat Sammy si penjaga perpustakaan sedang bersiap-siap hendak pulang, tiba-tiba masuklah empat laki-laki tak dikenal dan langsung menyergap Sammy.

Keepat orang yang mengenakan jaket kulit dan helm hitam yang tertutup itu,langsung mengikat Sammy di kursi dan menyumpal mulutnya.Kemudian tiga di antaranya berusaha membongkar mesin ATM yang ada di ruang perpustakaan tersebut, sementara satu orang lagi mengobrak-abrik isi perpustakaan, mengambil buku-buku berharga, laptop,dan ponsel Sammy. Setelah berhasil menguras isi mesin ATM, rombongan perampok itu segera pergi. Dan setelah tiga jam berlalu, barulah perampokan itu ketahuan, saat Yacht, satpam yang bertugas jaga malam itu keliling untuk melihat-lihat lingkungan sekolah. Karena kaget dan takut,Yacht tidak berani melakukan apa-apa kecuali langsung menelepon polisi. Sammy dibebaskan setelah polisi datang dan memeriksa tempat kejadian perkara.

"Sore menjelang magrib memang merupakan saat-saat yang sepi.Masuk akal jika tidak ada seorang pun melihat kejadian itu.Termasuk Pak Yacht.Menurut keteranganya,ia tertidur nyenyak sekali di posnya, setelah memakan obat sakit kepala. Dia tidak tau apapun soal perampok yang datang menyatroni perpustakaan kita," jelas Ohm,menutup laptopnya.

Fluke,Saudara sekaligus kekasih Ohm yang duduk di hadapanya,menggeleng."Semua itu bohong!" ucapnya,membuat kening Ohm mengerut.Ohm merupakan kekasih Fluke,namun sekaligus kakak Fluke.Ayah Ohm menikahi Ibu Fluke,namun hubungan mereka tak di larang oleh kedua orang tua mereka.Suatu keberuntungan untuk Ohm dan Fluke.

"Apa?"

Fluke tersenyum. Tanganya bergerak membuka folder mapnya dan mengeluarkan beberapa lembar foto. "Foto-foto ini di ambil Arm,yang datang malam itu juga bersama polisi, setelah Pak Yacht menelpon.hm,jangan lupa ingatkan aku untuk berterimakasih ke paman,karena sudah mengizinkan Arm magang di kantor polisi ya Phi!"

"OK.Lanjut."

Fluke mengagguk."Jadi,Coba Phi perhatikan foto-foto ini.Phi pasti akan menemukan celah kebohongan dalam cerita perampokan ini."

Ohm memerhatikan foto-foto yang diperlihatkan Fluke dengan seksama. Ada beberapa lembar foto yang memperlihatkan situasi perpustakaan yang kacau dan berantakan,Buku dan kertas-kertas tampak berserakan di lantai, Kamera CCTV yang rusak, Mesin ATM yang sudah terbuka dengan kotak penyimpanan yang kosong, dan Sammy yang terikat di kursi. Namun, meski Ohm sudah mencermatinya dengan sekuat tenaga, dia masih belum menemukan di mana letak celah yang dimaksud Fluke, hingga ia begitu yakin kalau semua keterangan yang disampaikan oleh Mbk Sammy adalah kebohongan belaka.

Ohm menarik nafas panjang. "Boleh nyerah?" tangaya, akhirnya

Fluke cemberut. "Coba perhatikan sekali lagi Phi. Lebih teliti, dong. Ada kok kejanggalan di foto-foto ini."

Ohm kembali menghela napas dan mencoba mencermati lagi satu per satu foto-foto yang merekam kondisi awal perpustakaan setelah habis dirampok. Semua foto menceritakan betapa berantakanya perpustakaan sekolah mereka.Dan, detik terakhir saat dia berpikir untuk menyerah kembali, barulah matanya menemukan 'kunci' kebohongan penjaga perpustakaan merka.

Ohm menyeringai dan memperlihatkan sebuag foto yang paling jelas kepada Fluke. "Binggo!" katanya tertawa puas. "Phi dapet, Fluke! Ini, kan?" Ohm memperlihatkan sebuah foto di atas meja.

Kini,Fluke yang menyeringai.

"Wah, brillian, Fluke! Give me five!" Ohm mengagangkat tanganya. Sementara, Fluke juga langsung mengangkat tanganya dan kedua saudara sekaligus sepasang kekasih itu tampak saling 'TOS' dan lanjut berpelukan dengan tawa yang mengumbar.

Mīdมีด Teror Di SekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang