[5] Misi Penyelamatan Julian

2.2K 681 4.7K
                                    

Hai, Readers 🍀

Siap baca part ini?

Jangan lupa tinggalkan jejak petualangan kalian di part ini, cuma vote sama komen aja, kok.

Share juga, yuk, cerita ini ke kerabat kalian biar bisa baca bareng-bareng.

Don't Plagiat!
Plagiat = Melanggar undang-undang hak cipta.




🍀  Happy reading  🍀
Enjoy you guys

🥎🥎🥎

🥎🥎🥎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Pagi yang cerah, semoga suasana hatimu secerah langit yang menaungi sebuah gedung sekolah yang cukup tinggi berwarna putih, pun ada beberapa corak berwarna hijau muda, krem, biru muda dan beberapa warna lain yang menghiasi area sekolah.

SMA Mutiara Bangsa, seperti namanya, Mutiara, pasti bangunan sekolah itu nampak berkilau seperti mutiara. Ah, tidak, itu berlebihan, SMA Mutiara Bangsa tidak se-glowing artis Korea dan artis China.

Di area parkir sekolah, terdapat empat pelajar yang sangat amat budiman, berkelakuan baik dan selalu terlihat kalem. Tidak, itu semua bohong, justru empat pelajar yang sedang memarkirkan motornya itu jauh dari kata budiman dan berakhlakul karimah.

Di sana ada Alexa Unique, si gadis tomboy yang katanya unik seperti namanya, pun di sana tentu saja ada para bodyguard Alexa yang tidak lain dan tidak bukan adalah Mario Teguh pendirian, Geri salut dan tentu saja si ikan lele alias Leo keripik singkong asli pilihan Indonesia.

Penampilan Alexa yang berbeda membuat semua pelajar di sana langsung tercengang, tentu saja itu semua akibat rambut Alexa yang kini sudah tidak panjang lagi. Seketika Alexa menjadi pusat perhatian.

"Lexa, potong rambut?" tanya Julian si kutu buku, katanya.

"Eh, Panjul. Widiiihh, udah sembuh lo, Njul?" Gadis itu malah balik bertanya.

"Udah, Lexa," sahut Julian dengan apa adanya.

"Syukur, dah. Lega gue kalau lo nggak kenapa-kenapa. Gue bersyukur banget, gue jadi nggak kepikiran lagi. Oh, iya, betewe ini rambut abis gue cukur, Njul." Gadis itu mengibaskan rambutnya di depan Julian.

Ketiga curut Alexa hanya cengengesan memerhatikan interaksi antara Alexa dan Julian. Laki-laki bernama Julian itu memang terlihat polos dan apa adanya, walau gesrek-gesrek begitu juga Alexa tidak pernah mengganggu Julian, justru jika ada yang menggangu Julian maka Alexa akan berhadapan dengan orang itu dan akan menurunkan bala tentaranya yang selalu setia menemani ke mana pun Alexa pergi.

Si Paling Tomboy, Katanya ... [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang