Save My Past

Bag 10

Yuk bisa Yuk. jangan cuman dibaca. vote Commentnya mana? 💔

Ok, bagaimana keadaan dua remaja itu sekarang?

Ketakutan? ya.

tapi harus bagaimana...mereka hanya bisa duduk berdempetan, tersudut dan membiarkan para berandal itu membuka isi tas dan dompet mereka.

"Apa ini?! kalian tidak punya uang sepeserpun di dompet kalian?!Ya!!! kau main main denganku eoh?! "ujar salah seorang berandal bernama Jisung,sambil melemparkan dompet Lia dan soobin, lalu menginjak injaknya.

Han Jisung. seorang pemimpin para berandal. entah apa maksud dan tujuannya menjadi penguasa di jalanan umum, yang pasti dia salah satu orang yang paling ditakuti anak anak sekolah yang pulang malam.

"ka...kami...tidak punya.. u.. uang"ujar Lia terbata bata karena ketakutan.

bagaimanapun, lia itu perempuan.

"Wah. jika seperti ini, maka habislah kalian--"

"tunggu!!"

lia mendongak menatap soobin yang tiba tiba berdiri.

"kami memang tidak punya uang. tapi aku bisa melakukan sesuatu untuk kalian.."ujar soobin.

lia tau, soobin sebenarnya ketakutan juga dan ragu dengan ucapannya sendiri.

"hemmm...penawaran yang bagus. baiklah. turuti 3 permintaanku. bagaimana?"tanya han Jisung.

"dua"

"kau berani nego nego denganku eoh?!"

"ba.. baiklah. 3"

han jisung tersenyum.

berikan nomer ponselmu. aku tak mungkin membiarkan kau melarikan diri.

soobin mengeluarkan ponselnya dan mereka mulai bertukar nomer.

"kau pergilah. aku ingin bicara dengan cewek ini sebentar."

soobin ragu. namun tatapan lia memberi isyarat pada namja itu untuk pergi.

soobin akhirnya berjalan menjauh dari mereka.

"aku akan menunggu disana."ujar soobin sambil berjalan.

"hei kau"

"ne?"

"nama?"

"Choi jisu"

"hemmm ok. aku ingin mengatakan sesuatu padamu."

Han jisung perlahan menunduk dan mendekat pada lia yang masih terpojok di tembok.

Jisung mendekatkan wajahnya.

"a... apa yang akan kau lakukan"ujar lia menutup matanya rapat.

Jisung semakin mendekat.

lalu berbisik

"hei. pertahankan namja itu menjadi pacarmu."

"mwo--?"

"aku sudah lama menjadi berandal, dan menguasai wilayah ini.dan kebanyakan, aku menghentikan anak sma yang berpacaran sedang pulang bersama dari kelas malam. kebanyakan cewek itu, berpacaran dengan namja namja yang hanya modal tampang namun pengecut dan lemah. bahkan tak jarang yang melindungi mereka justru para yeoja. bahkan ada juga yang lari meninggalkan pacarnya sendirian untuk menyelamatkan diri. cih, dasar laki laki"

"la... lalu?"

"hei...pacarmu itu bisa dibilang orang baik. jadi jangan sampai kehilangan dia....kau akan rugi besar"

"ke... kenapa....kau memberiku nasihat"

"yak! preman dan para berandal juga pernah mengalami cinta kau tau!"

"aku sudah pernah kehilangan perempuan yang sangat manis dan baik tau! sekarang aku menyesal seumur hidup"ujar jisung menunduk sedih.

rasanya lia ingin tertawa,karena melihat jisung yang awalnya seperti seekor serigala, berumah menjadi anak anjing.

tapi cari mati namanya jika tertawa.

"pergilah. bilang pada pacarmu itu untuk menepati janjinya"ujar Jisung sambil berjalan pergi meninggalkan lia, diikuti kelompoknya.

lia segera bangkit dan menyusul Soobin yang masih menunggunya.

"apa sesuatu terjadi padamu? diapain kamu sama mereka?" ujar Soobin sambil memutar mutar badan lia,untuk melihat ada luka dan goresan atau tidak.

"tentu aku tidak diapa apakan sama mereka.... siapa yang berani melawanku?para berandal saja pergi."ujar lia tertawa lucu.

Soobin juga jadi tertawa melihat tingkah lucu gadis mungil itu.

Lia jadi yakin.

untuk menjaga agar senyum itu tetap dapat terus terlihat di wajah soobin.

tak boleh ada satupun yang boleh mengambil senyum itu...

tidak boleh.

dah lama banget gak update author. iya deh.... malas menimpa,idepun entah kemana. makanya baru bikin hari ini.... jangan lupa vote & comment oke!!?

babay ❤❤