Bag 1

123 15 0
                                    

Vote ya, cerita ketiga author ini....
Biar author semangat!!!

Flash back on

"Kau tau, aku dengar dia bunuh diri."

"iya. aku juga dengar dari guru. Dia katanya gantung diri."

"kasihan ya, padahal dia tampan"

"iya."















disudut ruangan, Lia duduk sambil menunduk. air matanya sudah meluncur deras di pipi mulusnya.

Flashback off




"Ss... oo... bin... hiks.. hiks"

"SOOBIN!!!"

Pekik Lia di meja kerjanya.

"huft, mimpi lagi"gumam Lia sambil menghapus sisa air matanya.

Klek

"Eonnie, kau mimpi lagi?"ucap Chaeryeong sambil berjalan cepat kearah Lia.

Tidak mengherankan lagi jika melihat eonnienya ini menangis sambil tertidur.

semuanya karena dia sangat menyayangi Soobin.

orang sudah tiada sejak 10 tahun yang lalu.

"aku tak papa Chaer, kembalilah bekerja."

Lia adalah seorang presdir perusahaan saham terbesar di kota Seoul.

Chaeryeong yang merupakan sahabat terdekatnya, adalah direktur perusahaan tersebut.

bukan tanpa alasan Lia menempatkan Chaeryeong diposisi yang cukup dihormati ini.

selain Chaeryeong adalah yang paling pintar di geng ITZY, dia juga cukup disiplin dan bijak.

tak heran jika dia ada di posisi sekarang.

"sebaiknya Eonnie berdoa dulu sebelum tidur"kekeh Chaeryeong

hahaha

tok tok tok

"masuk!"

"nyonya! Eunha ingin bunuh diri!"pekik Jisung. salah seorang pegawai di perusahaan itu.

sontak kedua perempuan itu membulatkan mata.

lalu mereka bergegas ke lantai 15.

"apa yang kau lakukan bodoh!"pekik Lia terkejut melihat gadis yang hendak bunuh diri dengan melompat itu.

"biarkan aku pergi!"pekik Eunha.

sesaat Lia terkejut lalu kembali memasang wajah dingin.

"Terserah. Tak ada yang melarangmu bukan?"ucap lia dingin.

sontak semua terkejut. bahkan ada yang marah. Namun Lia tak perduli.

"Baiklah!"

lalu Eunha pun melompat. Semua terkejut. Bahkan ada yang menangis dan pingsan.

1detik

2detik

3detik

4detik

5detik

tidak terdengar suara jatuh,minta tolong, ataupun teriakan.

semuanya jadi penasaran dan berjalan mendekati jendela.

dan

hahahhahaa

beberapa karyawan pria tertawa kecil melihat itu.

Save My PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang