Semakin diri ini dewasa, semakin banyak rintangan dan hal-hal baru yang berdatangan,semua rintangan adalah suatu hal yang melatih mental kita,dan kedewasaan kita, tetaplah positif apapun yang terjadi hadapi, allah tidak akan menguji hambanya diluar kemampuan hambanya,
Dan kedewasaan adalah new life for fight
Jam menunjukkan pukul 15.30, tepatnya bada asar salma telah sampai di pesantrennya,
Capek,
Itulah yang salma rasakan,cinta membuatnya pusing tujuh keliling,kenapa dia tau yusuf juga mencintai salma disaat salma sudah mempunyai ikatan dengan putra gurunya
Salma pun mengurut pelipisnya
"Sal? Kamu abis dari kampus" ucap seseorang dengan tiba-tiba dan membuat salma kaget
"Ihhh billa kaget tauk, lagi pusing juga" gerutu salma pada billa, salma melihat keadaan billa yang gelisah sepertinya mau ngomong sesuatu, salma yang peka pun akhirnya menyuruh billa masuk ke ruang ndalem
"Yaudah kita ke dalam aja yuk, jangan takut abah dan bunyai lagi gak dirumah mereka lagi perjalanan pulang sih tapi masih lama soalnya perjalanan pulang kata umi masihh 10 km" ucap salma dan billa pun hanya mengangguk
"Yaudah yuk,ada yang mau aku omongin"
Lalu mereka pun masuk ke ndalem
Di sisi lain seorang fariz kini tengah terbujur lemah diatas brankar rumah sakit, fariz habis jatuh kepleset akibat ulah ami, yah ini jebakan ami , dan pada saat itu para santri sedang mengikuti lomba, dan ami berpesan kepada santri untuk pulang pake taksi yang di pesan ami, dan alhasil mobil fariz pun masih di lokasi perlombaan dan fariz diantar kerumah sakit oleh panitia,
Rencana ami berhasil, saat ini gadis itu menyunggingkan senyum jahatnya kemudian memfoto fariz yang tengah terbaring lemas
"Ga boleh ada siapapun yang boleh tau kamu sakit gus, dan hanya aku yang bisa merawatmu, dan salma harus bisa masuk perangkapku selanjutnya" begitulah ucapan ami dalam hati
Ami pun mengirim foto fariz ke winda
Syafakilah buat gusku gus fariz
1 pesan baru
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKZIRAN CINTA
RomantikSeorang santriwati yang bernama salma azizah yang sudah lama mondok di sebuah pesantren , kini di pertemukan dengan seorang anak kiai muhammad farhan al farizi yang dulunya ngajar di sebuah pesantren milik pamannya, dan kini ia di tugaskan abahn...