TAKZIRAN CINTA

Twenty six

Happy reading and jangan lupa vote ya

JANGAN LUPA VOTE YAHH
SATU VOTE ADALAH PENYEMANGAT BAGI PENULIS
MAACIW

Mau seberapun kamu cinta sama seorang cowok,ingat kamu cewek pantasnya dikejar, bukan mengejar

Melihat salma memeluk fariz akhirnya muak dan pergi begitu saja ,dia benar-benar muak dengan apa yang terjadi,gagal sudah semua rencananya, aqilah pun menyusul ami yang keluar,

Salma pun melepas pelukannya

Yes,aku yakin mba ami panas

"Lhoh udah meluknya,aku masih kangen lho" ucap fariz , membuat salma kesal kemudian memukul lengan fariz dan fariz yang dipukul pun mengaduh kesakitan

"Ih apaasih aku cuma mau bikin mba ami panas aja" balas ami sebel kemudian duduk di kursi sebelah brankar fariz

Fariz yang mendengar itupun tersenyum

Salma yang melihatnya pun penasaran

"Apa senyum-senyum" ketus salma

"Kamu cemburu ya sama ami, pake manas-manasin segala" ucap fariz kemudian tertawa

Iya juga ya ih bodo banget si kamu sal
Tapi aku harus bisa mengelak- batin salma

"Enggak pak ustadz rese, apa sih geer banget," ucap salma manyun dan saat ini dirinya benar-benar kagok

"Rese-rese gini juga suami kamu kan" goda fariz

Suami

Suamii

"Ya siapa suruh jadi suami saya, mau nikahin saya,kan salma juga ga mau jadi ist" ucapan salma terpotong ketika melihat kaki fariz yang di perban dan membenggol agak sedikit besar

"Itu kaki gus fariz kenapa,kok kayak membenggol gitu" salma pun mendekati brankar dan meneliti kaki fariz

" kan aku udah bilang kalo aku kepleset" ucap fariz sendu, dirinya sedih saat ini tidak bisa mengajar para santriwan santriwati

Mendengar pernyataan dari fariz salma pun teringat dengan kata-kata billa jika ami melakukan sesuatu pada fariz dan dirinya

"Emm gus maaf ya kemarin aku ga tau,ini pasti rasanya sakit ya" ucap salma sambil menggigit bawah bibirnya

Dirinya benar-benar merasa bersalah,

Fariz pun tersenyum dan memegang tangan salma

"Ini semua udah takdir, dan aku berharap ini gak lama , aku ingin sekali kembali mengajar santriwan-santriwati, untung ustadz ilham sudah kembali " mendengar kata ustadz ilham sudah kembali pun salma pun wajahnya kembali sumringah

"Ouh yaa, aku senang banget, rasanya nanti pengen berangkat" ucap salma gembira

"Hah nanti, emang kemarin nggak berangkat kan kemarin ustadz udah ngajar" tanya fariz penasaran