Saat perjalanan menuju villa win bertemu guns dan nani di jalan
" Lo win bukan ?" Tanya guns saat berpapasan dengan win
Win sedikit terkejut lalu berbalik kemudian menghapus sisa air matanya , walau suaranya masih sedikit sumbang dia mencoba untuk sebiasa mungkin
" Iya , maaf lo siapa ya?" Tanya win balik
Paham win tidak mengenali mereka nani langsung memberitahu kalo mereka berdua temannya brian dan juga sempet datang ke pernikahan mereka , win hanya mengangguk dan sesekali tersenyum" Lo sendirian kesini win ? " Sahut nani
" Ke puncaknya berempat kalo ktmpt ini , iya gua sendirian "
" Lo ga ketemu brian win , tadi dia sih keknya kesini "" oh ketemu kok itu lagi sama cewe depan sana , gausah didatangin soalnya lagi ciuman tuh gaenak kan jadi nyamuk gangguin orang " jawab win sarkas sambil mengeluarkan senyum mencibirnya " yaudah kak nan mas gun , gua duluan balik ke villa yah" lanjutnya lalu meninggalkan kedua temen brian itu ,
Nani dan guns saling memandang bingung dengan apa yang barusan dilontarkan oleh win
" Gila dia liat coy " jawabnya mereka bersamaa
Akhirnya mereka mengurungkan niatnya untuk ketempat brian seperti saran win lalu memilih kembali ke villa
KAMU SEDANG MEMBACA
T I M E 🖤 [END]
Teen Fictionmereka menikah karna perjodohan , tak ad rasa cinta diawal membuat pernikahan mereka lebih rumit. briangalla memiliki seseorang disisi nya , sedangkan metara pertama kalinya jatuh cinta .. bagaimna mereka menemukan jalan untuk menjadi 'kita' ?? disc...