7.

8 0 0
                                    


Saat bangun tidur tubuh meera terasa lebih enakkan ia langsung bergegas mandi dan berseragam kemudian turun ke bawah untuk sarapan. Saat di meja makan ternyata hanya ada bunda dan Alres disana. "ayah sama bang rano kemana bund?" Tanya meera karena tidak melihat ayah dan rano disana.

"pergi mancing." Jawab bunda sambil menyendokkan nasi pada piring meera.

Akhir-akhir ini ayah dan rano mempunyai hobi baru memancing mungkin karena sebulan full rano ada dirumah ayah memanfaatkan waktu itu untuk hal tersebut bersama.

Meera baru saja ingin memasukkan sendok berisi nasi dan lauk kedalam mulutnya

alres bertanya " kemarin balik sama siapa?"

Setelah mengunnyah makanannya meera menjawab "cakra."

Meera dan alres pamit untuk berangkat kesekolah pada bunda setelah sarapan. Alres memberikan helm pada meera dan diterima oleh meera, mereka langsung berangkat menuju sekolah. Bel sekolah 10 menit lagi berbunyi tetapi mereka masih terjebak macet akibat adanya perbaikan jalan jadi mereka harus bergantian untuk menggunakan jalan tersebut.

Meera melihat jam dihandphone nya menunjukkan pukul 7.40 yang menandakan bel sudah berbunyi 10 menit yang lalu.

"res udah telat, makan bubur kacang ijo mang jajang kuy."

"perasaan tadi lu sarapan kek orang kesurupan, dan sekarang apa? Lu mau makan bubur?" jawab alres setelah mendengar permintaan meera. Walaupun begitu alres tetap menuju bubur kacang ijo mang jajang belokkan sebelum halte sekolah, meera pesan bubur ketan item kesukaannya dan alres pesan es kelapa muda disebelah gerobak bubur kacang ijo mang jajang.

Setelah meera menghabiskan dua mangkok bubur ketan item dan alres segelas es kelapa muda mereka pun langsung menuju sekolah dan gerbang sudah ditutup. Alres memanggil bang ucok satpam sekolah untuk membukakan gerbang supaya mereka bisa masuk "bang ucok bukain dong gerbangnya." Alres menjulurkan 1 bungkus roko dan terbukalah gerbang tersebut.

Sampailah mereka ditempat parkir, alres dan meera berjalan mengendap dan melihat kanan dan kiri memastikan tidak ada guru yang piket hari ini. Dari kejauhan mereka melihat cakra bersandar dengan kedua tangan dilipat didepan dada di samping toilet kelas 10, cakra sudah diberitahu kedua sahabatnya bahwa mereka akan datang telat sebab itulah ia meminta izin pada guru yang sedang mengajar untuk ke toilet untuk menjemput kedua sahabat cerobohnya itu.

Meera dan alres sampai ditempat dimana cakra berada dengan ekspresi wajah leganya.

"lu berdua darimana?" Tanya cakra

Alres menunjuk meera "nih medusa udah tau telat malah minta makan bubur."

"lu juga minum es kelapa ya res." Meera tidak terima dengan jawaban alres.

"lu pake nambah segala." Jawab alres tak mau mengalah.

Cakra menghela nafas melihat kedua terus bertengkar ia langsung berjalan merangkul keduanya menuju kelas karena ia baru diberitahu kalau guru pelajaran pertama sudah keluar dari kelas. Mereka berjalan meuju kelas yang sudah terdengar suara gaduh dari ujung koridor kelas 12 IPS.

Sampainya di kelas mereka disambut dengan rangga yang sedang konser bersama teman-teman sekelasnya yang lain. Baru beberapa menit jam pelajaran kedua di mulai meera minta izin untuk ke toilet.

"baru juga dimulai pelajaran ibu almeera." Jawab bu ayu guru sejarah.

Meera menjawab dengan cengirannya setelah mendapat izin meera langsung berlari menuju toilet karena sudah tidak tahan lagi, inilah akibatnya kalau dirinya makan bubur pagi-pagi. Meera menyelesaikan urusannya hampir setengah jam ketika dirinya masuk kedalam kelas ia tidak melihat keberadaan gurunya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 14, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ACAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang