ㅤㅤㅤㅤ
Sinar matahari pagi tanpa izin menerobos jendela sang pemilik kamar. Teriknya sinar matahari tersebut tanpa sadar mengganggu kegiatan si robot kecil yang tengah tertidur.Tok...Tok...Tok...
"Apa kau sudah bangun Sahi-kun???" teriak Yoshi dari luar kamar
Posisi Asahi sekarang sedang terduduk dikasurnya, kedua matanya tetap ia pejamkan karena masih berada di alam bawah sadar. Untuk pertanyaan Yoshi tadi, ia sebenarnya mendengarnya, namun dirinya terlalu malas untuk menjawab. Jadi ia memilih diam tidak menjawab pertanyaan Yoshi.
"Sahi-kun? Aku masuk ya" Yoshi membuka sedikit pintu kamar Asahi lalu memunculkan kepalanya kedalam kamar Asahi untuk mengintip.
"Aigooo, bangun Sahi-kun. Apakah tidurmu belum cukup nyenyak tadi malam?" Yoshi memasuki kamar Asahi lalu berjalan menuju ranjang Asahi.
"Eum" yang di lempari pertanyaan hanya menjawab dengan sebuah gumaman kecil, ia bahkan masih memejamkan mata indahnya.
"Hei bangun, setelah itu mandi, bunda sedang menyiapkan sarapan untuk kita di bawah" Yoshi menepuk pelan pipi Asahi agar si bungsu terbebas dari alam mimpinya.
"Iya aku bangun" Asahi merebahkan dirinya lalu menarik selimutnya sampai atas kepala
"Astaga. Jika kau tidak bisa diperingati secara lisan, maka mau tidak mau aku harus memaksamu bangun. Jangan salahkan aku Sahi-kun, salahkan dirimu yang tidak bisa bangun pagi"
Tanpa aba-aba, Yoshi mengangkat tubuh Asahi lalu membawanya ke kamar mandi yang terletak di dalam kamar Asahi.
Asahi terkejut bukan main, ia merasa tubuhnya seperti dibawa terbang pahlawan super
Yoshi menurunkan Asahi tepat di depan kamar mandi
"Hah, sampai. Cepat bersihkan tubuhmu, jika sudah selesai langsung kebawah" tanpa merasa bersalah Yoshi pergi meninggalkan lokasi kejadian
"YOSHI-SAAAAAAAAN!" teriak Asahi
Bagaimana Asahi tidak kesal? jelas-jelas waktu tidurnya diganggu begitu saja? di tambah lagi hari ini hari terakhir libur panjangnya
Selepas membersihkan dirinya, Asahi meninggalkan kamarnya lalu melangkah menuruni tangga menuju meja makan
"Dimana bunda?" tanya Asahi sambil mengedarkan pandangannya ke sekitar rumah
"Dia kedatangan pelanggan VIP yang tidak bisa di tunda kehadirannya, jadi dia langsung pergi ke butik setelah makan" jelas Yoshi sembari mengunyah makanannya
Asahi hanya ber oh ria, ia menarik salah satu kursi di meja makan tersebut sebagai tumpuan badannya. Ia mengambil selembar roti lalu mengoleskannya dengan selai kacang.
"Dengar-dengar ada pusat perbelanjaan baru di seberang jalan raya? aku berencana kesana dengan pacarku, apa kau ingin ikut bersamaku Sahi-kun? mumpung sedang banyak promo juga. Ah iya, sekalian juga aku kenalkan dengan calon adik iparmu"
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] Anti Romantic ⋆ Jaesahi
FanfictionAsahi dulu sangat percaya dengan kekuatan cinta. Namun, hal itu tidak berlaku untuk sekarang. Manisnya cinta, akan terkalahkan karena pahitnya rasa luka. Masa lalu yang kelam membuat Asahi menjadi takut untuk jatuh kedalam lingkaran cinta. Hingga tu...