Chapter 12

116 9 1
                                    

Aku membuka mataku dan menatap Sue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku membuka mataku dan menatap Sue. Berbeda dengan Lucian yang merupakan sosok kuat, Sue memiliki kesan anggun.

Dia memiliki kata kunci yang cocok dengannya seperti Lucian. Coba aku ingat kata kunci tentang Sue.

Kecantikan, manis, murni, cerah, dan cantik adalah kata kunci untuk hubungan cinta Lucian sendiri, dan kemudian ketika isi plot menjadi lebih dalam dan lebih dalam, jumlah luka, penghindaran terkurung, pelarian, dan skenario yang mengarah ke ketidaksadaran diciptakan olehnya.

Maksudku, dia baik dan ceria sekarang.

Lucian berharap dia tidak akan menjadi penyebab penyesalan, tetapi sepertinya Sue tidak ingin akhir ceritanya berubah.

Tapi kenapa kau menatapku seperti ini? Apakah kamu malu?

“Eh… kamu siapa?”

Tapi kamu akan berbicara secara informal sejak pertama kali kamu bertemu?

Itu bagus untuk menjadi dekat, tetapi kamu adalah anak seorang baron dan Lucian adalah anak seorang duke, bukankah kamu melewatkan terlalu banyak proses?

Tidak mungkin dia tahu apa yang ku pikirkan, jadi aku menjawab dengan senyum yang jelas.

Ya Tuhan, dia tertawa.

“Aku Noah de Castilla. Aku diharuskan berteman dengan Lucian mulai hari ini dan seterusnya, jadi aku mengatakannya dengan nyaman dan informal... Apakah itu membuatmu dalam suasana hati yang buruk?”

[*Noah adalah Sue yang sering disebutkan dari awal chp, kalau-kalau ada yang bingung. Nggak tau juga kenapa dia memiliki dua nama yang berbeda.]

Kamu sudah berteman dengan Lucian sejak hari pertama!

Seperti yang diharapkan, karakter utama dan karakter utama bertemu secara berbeda. Butuh waktu yang sangat lama bagiku untuk mendekatinya!

Noah, yang menatapku saat aku berpikir sejenak, bergumam sambil menurunkan matanya ke arah Lucian.

“Sepertinya adikmu tidak menyukaiku.”

Tidak! Mengapa aku membencimu?

Singkatnya, Lucian adalah yang paling kusuka, tetapi aku juga sangat menyukainya.

“Tidak, aku tidak?”

Noah menatapku lagi karena jawabanku. Senyumnya terlihat begitu polos.

"Benarkah? Syukurlah."

Lucian tidak mengatakan apa-apa saat kami berbicara.

Dia hanya melihat kami berdua. Kemudian dia perlahan membuka mulutnya.

“Baron Castilla.”

Setelah kami selesai memberi salam, dia memanggil Noah dengan suara lebih rendah dari sebelumnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 24, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Menjadi Adik Pemeran Utama Obsesif Yang Menyesal [NOVEL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang