PART 31

3K 101 0
                                    

Happy reading 🧡

Vote dan komen

Follow sebelum baca

Keesokan harinya

Hari ini adalah hari sabtu dimana semua siswa dan siswi libur sekolah seperti biasanya karena setiap hari Sabtu siswa siswi SMK libur

"Bang?"panggil Sakira

"Kenapa?"sahut Aska

"Nanti kan malam Minggu,Abang mau gak nanti kepasar malam?"

"Boleh. Tapi adek harus pakai jaket dan jangan jauh-jauh dari Abang"

"Wahh makasih Abang. Nanti kita naik bianglala ya bang"pekik Sakira senang

"Iya apapun untuk adek"

"Bang adek boleh bertanya gak?"

"Apa Hm?"jawab Aska sembari mengusap rambut Sakira

"Mbak Sandra kemana ya bang?kok adek gak pernah kelihatan mbak Sandra?"

Aska mendengar nama Sandra langsung saja merubah wajahnya menjadi datar

"Ngapain cari dia?"ucap Aska datar

"Ya kan adek cuman tanya"sahut Sakira

"Abang gak tau"Masih tetap memasang wajah datarnya

"Abang kenapa?enggak suka ya adek bicara tentang mbak Sandra?"

"Iya"

"Tapi dulu-"

"Jangan mengungkit itu dek. Abang bakalan merasa bersalah"ucap Aska namun tidak dengan datar melainkan dengan nada penyesalan

"Eh iya bang maaffin adek ya"

Aska menganggukkan kepalanya dan tersenyum

Senyum yang jarang Aska perlihatkan kecuali dengan orang tertentu

•••

Malam hari

Aska dan Sakira saat ini sudah berada didalam mobil untuk menuju ke pasar malam

Setelah sampai lalu memarkirkan mobilnya keduanya keluar mobil dan langsung saja menuju tempat pasar malam

"Wahh indah banget bang"pekik Sakira memandang takjub

Aska tersenyum melihat sakira begitu bahagia. Tiada yang lebih bahagia lagi selain melihat senyuman dari sakira

"Ayo katanya mau naik bianglala"ajak Aska

"Iya bang ayo"lalu melangkah menuju bianglala

"Bang kok tinggi banget"

"Namanya juga bianglala ya pasti tinggi Hm"

"Adek jadi takut"cicit Sakira

"Enggak usah takut. Kan ada Abang"

"Jangan jauh-jauh tapi ya dari adek"

"Iya kan Abang selalu disamping adek*

Aska menganggukkan kepalanya lalu berjalan untuk membeli tiket nya

"Ayo naik"ajak Aska

"Iya bang"

Mereka berdua sudah berada dalam bianglala.
Pemandangan yang bagus jika terlihat dari atas.
Apalagi sekarang malam Minggu banyak orang yang sedang berada di pasar malam ini

"Wahh indah banget bang"

"Suka?"

"Banget bang"

"Sini duduk jangan berdiri terus"

"Iya bang"

•••

Setelah selesai menaikki bianglala keduanya pergi membeli pop ice

"Mau rasa apa?"tanya Aska

"Cappucino dong"Aska menganggukkan kepalanya lalu memesannya

"Mau apa lagi?"

"Mau Arum manis"

"Ayo"Aska menggandeng tangan sakira lalu mencari keberadaan penjual Arum manis

"Itu bang"tunjuk Sakira

Aska mengikuti arah sakira lalu menanggukkan kepalanya

"Bang pesen 1 Arum manis"ujar Aska

"Siap"jawab penjual itu

Sambil menunggu Arum manis yang dibuatkan,Sakira melihat sekitarnya namun ada yang menarik perhatiannya yaitu boneka

Sakira sangat suka sekali dengan boneka apalagi Sakira sudah lama sekali tidak memeluk boneka

Boneka didepannya terlihat begitu besar hingga seperti badan Sakira em melebihinya

Sakira sampai tidak menyadarri bahwa Arum manisnya telah jadi dan tidak menghiraukan Aska yang memanggilnya

Karena Aska penasaran apa yangs sedang dipandang oleh Sakira pun mengikuti arah pandang mata Sakira

Aska tersenyum apa yang menarik perhatian Sakira. Dirinya juga sadar bahwa sudah lama tidak membelikan boneka untuk sakira

"Mau?"ucap Aska

"hah?"beo Sakira

"Mau bonekanya?"

"Mau"

"Ayo beli"

"Tapi pasti mahal bang itu bonekanya besar"

"Enggak ada yang mahal kalau untuk adek"

"Ihh Abang"

"Udah yuk beli setelah itu kita pulang ya"

"Iya bang"

•••

Ini bonekanya yaw'(

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini bonekanya yaw'(

"Makasih Abang bonekanya. Adek suka banget"ucap sakira dengan memeluk bonekanya meskipun lebih besar bonekanya dibandingkan tubuhnya

"Iya Hm sama-sama"

Mereka berdua sedang berada didalam kamar. Setelah membeli boneka tadi keduanya langsung pulang

"Bang adek pengen nasi goreng deh"

"Hah?"beo Aska

"Iya adek pengen masih goreng"

"Kenapa tadi gak bilang pas dijalan?"

"Ya kan adek pengennya sekarang"ucap sakira kesal

Aska menghela napasnya tak apa menghadapi kemanjaan sakira karena memang ini yang Aska inginkan

"Yaudah Abang beli dulu ya"

"Lah yang nyuruh Abang beli siapa?"

"Katanya barusan pengen nasi goreng"

"Kan gak harus beli bang"

"Lalu?"

"Ya buat sendiri lah"

Bersambung....

Jangan lupa vote dan komen

See you next chapter 🧡

SAKIRA (ENDING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang